Pengarang
Umbang Arif Rokhayati
Subjek
- Peternakan
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan jagung giling sebagai sumber energi dan bungkil kedelai terproteksi sebagai sumber protein terhadap konsumsi nutrient, kualitas susu sapi perah Friesian Holstein. Dua puluh ekor sapi perah berproduksi dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu 10 ekor sebagai kontrol dan 10 ekor lagi sebagai perlakuan berdasarkan pertimbangan produksi susu, berat badan, umur dan laktasi. Kelompok perlakuan diberi tambahan jagung giling sebesar 20 g dan bungkil kedelai terproteksi sebesar 25 g/ekor/liter produksi susu. Sedangkan kelompok kontrol tidak diberi jagung giling dan bungkil kedelai terproteksi. Penelitian ini dilakukan selama 12 minggu meliputi 2 minggu masa adaptasi dan 1o minggu masa koleksi data (masa pengematan). Variabel yang diamati meliputi konsumsi bahan kering (BK), bahan organik (BO), protein kasar (PK), lemak kasar (LK), serat kasar (SK), net energi lactation (NEL), produksi susu, kadar lemak dan kadar protein susu. Data yang diperoleh diuji dengan analisis independent sample T-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplementasi energi dan protein meningkatkan konsumsi nutrient BK, BO, LK, SK, NEL kadar lemak dan kadar protein susu dibandingkan dengan kelompok kontrol, masing-masing sebagai berikut BK (18,31 vs 17,77 kg/ekor/hari), BO (15,06 vs 14,55 kg/ekor/hari), PK (1,80 vs 1,74 g/ekor/hari), LK (1,26 vs 1,25 kg/ekor/hari), SK (3,89 vs 3,86 kg/ekor/hari), NEL ( 23,66 vs 22,52 Mcal/ekor/hari), kadar lemak (2,74 % vs 2,56 %) dan kadar protein (2,65 % vs 2,49 %). Suplementasi energi dan RUDP dapat meningkatkan intake nutrien dan juga dapat meningkatkan kualitas susu yang dihasilkan.
Penerbit
Jurnal Ilmiah Agrosains Tropis
Kontributor
-
Terbit
2016
Tipe Material
ARTIKEL
Right
-
Berkas ini telah didownload sebanyak 204 kali