Peneliti
Robert Tungadi
Jenis Penelitian
Penelitian Berorientasi Pengembangan Produk
Sumber Dana
PNBP/BLU
Abstrak
Secara empiris ikan gabus (Ophiocephalus striatus) telah digunakan oleh masyarakat pedesaan dalam membantu mempercepat penyembuhan berbagai penyakit dari kekurangan gizi sampai luka pascaoperasi. Dengan pemberian ekstrak air ikan gabus secara oral dapat membantu proses penyembuhan penyakit lebih cepat dan meningkatkan kadar albumin dan protein total pasien. Hal ini menunjukkan terjadinya peningkatan jumlah limfosit sirkulasi dalam pertumbuhan sel sel jaringan dan aktivitas imun antibodi IgG dan IgM.
Dilain pihak, terbatasnya obat pemacu sistem imun untuk melawan penyakit generatif dan mempercepat proses penyembuhan penyakit adalah akibat efektivitas obat yang rendah dan efek toksik yang relatif fatal. Kini produk sediaan farmasi dari ikan gabus banyak dikembangkan untuk menambah sistem kekebalan tubuh yang dirancang dalam bentuk sediaan kapsul dan suspensi. Mengingat bahwa daging ikan gabus tidak begitu disukai karena memiliki aroma yang tidak sedap dan memiliki kadar lemak yang tinggi menyebabkan ikan cepat mengalami proses penurunan mutu dan berbau tengik, maka pemanfaatannya dapat dikembangkan dalam bentuk sediaan oral double emulsion (emulsi ganda).
Tujuan dari penelitian ini adalah memformulasi dan mengoptimasi ekstrak kering ikan gabus dalam bentuk sediaan oral emulsi ganda yang stabil secara fisika dan kimia. Dimana sebelum diformulasi ekstrak kering ikan gabus dikarakterisasi dengan uji pendahuluan kemudian dilanjutkan pada tahap formulasi dalam bentuk sediaan emulsi ganda w/o/w. Setelah itu, dilakukan optimasi dan evaluasi kestabilan fisik dan kimia dari formula emulsi ganda ekstrak kering ikan gabus sehingga akan diperoleh suatu produk farmasi sediaan oral emulsi ganda yang stabil secara fisika dan kimia.
Berkas ini telah didownload sebanyak 803 kali