PENELITIAN

Peneliti
Yuniar Mansye Soeli
Jenis Penelitian
Penelitian Kolaboratif Dana BLU FIKK
Sumber Dana
PNBP Fakultas/Pasca
Abstrak
RINGKASAN Salah satu upaya pemerintah di bidang kesehatan yang sedang digalakkan untuk menjembatani antara upaya-upaya pelayanan kesehatan professional dan non professional yang dikembangkan oleh masyarakat dan keluarga yakni melalui pos pelayanan terpadu yang dikenal dengan sebutan posyandu. Tidak dapat dipungkiri bahwa hampir semua kegiatan pelayanan posyandu tidak akan berjalan dengan baik tanpa kehadiran kader sebagai tenaga sukarela. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Gorontalo diperoleh 7 Puskesmas dan salah satunya adalah Puskesmas Limba B. Dengan 25 posyandu jumlah kader sebanyak 61 kader di setiap posyandu tersebar 3 kader. Pada tahun 2005 rata-rata kader yang aktif sebesar 75,59%, yang tidak aktif 24,41% Pada tahun 2006 jumlah kader menurun rata-rata keaktifan sebesar 78,10%, yang tidak aktif 21,90%. Dan untuk tahun 2007 jumlah kader meningkat rata-rata keaktifan sebesar 79,20%, yang tidak aktif sebesar 20,58%. Dari data tersebut menunjukkan bahwa masih ada kader yang tidak aktif dalam setiap kegiatan posyandu yang dapat menimbulkan ketidakefektifan pelayanan. Maka peneliti tertarik meneliti dengan judul “Faktor-faktor yang berhubungan dengan keaktifan kader dalam kegiatan posyandu di wilayah kerja Puskesmas limba B kota gorontalo tahun 2014” Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor (pendidikan,pengetahuan, jarak rumah kader, dan penghargaan kader) yang berhubungan dengan keaktifan kader dalam kegiatan posyandu di wilayah kerja Puskesmas Limba B Kota Gorontalo. Dalam mencapai tujuan kegiatan digunakan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah ”deskriptif analitik” dengan desain/rancangan Crossectional Study. Populasi responden sebanyak 61 responden dengan dengan teknik pengambilan sample menggunakan purposive sampling yaitu penarikan sampel yang didasarkan pada kriteria peneliti yaitu kriteria inklusi dan eksklusi. Cara pengumpulan Data Primer diperoleh dengan wawancara langsung dengan menggunakan daftar pertanyaan/kuesioner yang telah disediakan dan data Sekunder dari instansi-instansi terkait (puskesmas). Pengolahan data akan dilakukan dengan tekhnik analisa data variabel univariat untuk melihat faktor yang berhubungan dengan keaktifan kader dalam kegiatan posyandu dan bivariate untuk melihat hubungan antara kedua variabel menggunakan program SPPS dengan uji statistik Chi-square dengan tahapan editing, coding, tabulating, Entri data, dan cleaning. Pelaksanaan penelitian dialokasi waktu yang ditargetkan selama 1 bulan dari bulan Agustus - September 2014. Persiapan minggu I, pengumpulan data minggu II, pengolahan data minggu III, dan pelaporan minggu IV. Penelitian ini akan dilaksanakan oleh 2 orang dosen. Demikian rencana kegiatan penelitian ini yang ada dalam wilayah kerja Puskesmas Limba B Kota Gorontalo, semoga bisa disetujui untuk dilaksanakan.