Peneliti

Sukarman Kamuli

Jenis Penelitian

Unggulan Perguruan Tinggi (DP2M)

Sumber Dana

DP2M Dit. Litabmas

Abstrak

Tujuan jangka panjang penelitian ini adalah terberdayanya perempuan nelayan melalui kelompok usaha kreatif dalam mengelola hasil perikanan dan kelautan di kawasan minapolitan, sehingga menghasilkan produk olahan berkualitas dan mampu bersaing sesuai konsumen. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka target khusus penelitian ini pada tahun pertama menghasilkan: 1) Artikel yang dimuat pada jurnal nasional terakreditasi dikti MIMBAR: Jurnal Sosial dan Pembangunan. P2U LPPM Unisba http://ejournal.unisba.ac.id/; 2) Buku: Pemberdayaan Perempuan di Pesisir; 3) Model Pemberdayaan Berkelanjutan untuk Masyarakat Pesisir; 4) Prosiding dengan judul: The Courage Of Female Seaweed Farmers. The International Conference On Interdisciplinary Approach Research (Ictar 2017) di Kampus Universitas Negeri Gorontalo. Tahun kedua, menghasilkan: 1) Artikel yang akan dimuat dalam Jurnal Internasional: Asian Social Science (http://www.scimagojr.com) dan atau Jurnal Komunitas (Jurnal internasional) (https://journal.unnes. ac.id) dengan tema: Keterlibatan Lembaga Donor (NGOs) dalam Pemberdayaan Masyarakat Pesisir”; 2) Manual Book sebagai panduan Pemberdayaan Berkelanjutan untuk Masyarakat Pesisir secara yang legalitas formal ditetapkan melalui Keputusan Bupati tentang Juklak/Juknis Pemberdayaan Berkelanjutan untuk Masyarakat Pesisir. Dan tahun ketiga: Implementasi Model Pemberdayaan Berkelanjutan untuk masyarakat Pesisir; 2) Buku: Penguatan Peran Perempuan Nelayan berbasis Kelompok dan Kewilayahan. Target utama penelitian adalah memberi kontribusi positif pada universitas sebagai penghasil SDM, dan secara praktis bagi kehidupan masyarakat luas. Untuk lebih memantapkan hasil penelitian pada tahap kedua dan ketiga akan dilakukan pendalaman melalui FGD yang melibatkan para pakar yang berasal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan; Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI. Disamping itu melakukan studi komparasi ke beberapa daerah di Indonesia yang berhasil melakukan pemberdayaan pada masyarakat pesisir khususnya bagi perempuan nelayan. Hasil penelitian tahap satu ini yaitu perhatian utama pada factor-faktor kunci keberhasilan program pemberdayaan tidak menjadi prioritas. Factor-faktor kunci tersebut meliputi: 1) prinsip keberlanjutan; 2) leadership dan organisasi kerja; 3) actor actual dan basis pengalaman sebagai sumber daya; 4) komoditi dan ikatan emosional-ekonominya ditingkat local, nasional dan regional; dan 5) kelembagaan yang interaktif-dinamis dan berbasis pengalaman bersama dan kepentingan kewilayahan. Faktor-faktor tersebut melahirkan Model Pemberdayaan Berkelanjutan dan model turunannya yang dinamakan dengan Skenario Implementasi Model (SIM).