Peneliti
Ishak Isa
Jenis Penelitian
Fundamental (DP2M)
Sumber Dana
DP2M Dit. Litabmas
Abstrak
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ditemukannya berbagai
jenis bakteri tertentu yang mampu menghilangkan dan membersihkan limbah
logam berat yang berbahaya di lingkungan seperti logam merkuri (Hg), timbal
(Pb), dan kadmium (Cd). Bioleaching merupakan suatu proses pelarutan/
pelepasan logam atau pengambilan (ekstraksi) logam dari sedimen atau mineral
sukar larut menjadi bentuk yang larut dengan menggunakan bakteri. Bakteri yang
akan digunakan adalah bakteri hasil isolasi dari kawasan tambag emas di desa
Hulawa kecamatan Sumalata Timur. Proses Bioleaching merupakan teknologi
alternative yang dapat dikembangkan sebagai salah satu teknologi untuk
memperoleh (recovery) logam di masa datang. Salah satu penerapan proses ini
adalah untuk melepaskan dan mengekstraksi logam berat yang ada dalam
sedimen, sehingga sedimen tersebut bebas logam berat dan aman terhadap
lingkungan. Proses bioleaching dilakukan dengan memasukan sedimen yang
mengandung logam berat ke dalam wadah (botol) dan diinokukulasi dengan 10%
(v/v) bakteri Escherichia coli, Pseudomonas fluorescens, Thiobacillus
ferrooxidans dan Bacillus sp. Pengambilan sampel di lakukan setiap 5 hari sekali
selama 15 minggu, sampel sentrifugasi dan supernatant di gunakan untuk
mengukur pH dan menentukan kadar logam berat yang terlarut dengan
menggunakan Flame Atomic Absoption Spectroscopy (FAAS). Pada peneltian
tahun pertama akan dicari isolat beberapa jenis bakteri yang memiliki kemampuan
untuk menguraikan dan menghilangkan toksisitas logam berat.Tahun ke dua isolat
bakteri yang telah didapat digunakan untuk bioleaching limbah logam berat
artifisial.
Berkas ini telah didownload sebanyak 14530 kali