Penulis / NIM
FRAVITA OKTAFIANI / 821312016
Program Studi
D3 - FARMASI
Pembimbing 1 / NIDN
ROBERT TUNGADI, S.Si, M.Si., Apt / 0025107607
Pembimbing 2 / NIDN
HAMSIDAR HASAN, S.Si, M.Si, Apt / 0025057006
Abstrak
ABSTRAK
Fravita Oktafiani. 2015. "Formulasi dan Uji Efektivitas Krim Ekstrak Etanol Umbi Bawang Merah (Allium cepa L) Untuk Penyembuhan Luka". Karya Tulis Ilmiah, Program Studi DIII Farmasi Jurusan Farmasi, Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo. Dibawah bimbingan Robert Tungadi S.Si., M.Si., Apt sebagai pembimbing I dan Hamsidar Hasan., S.Si. M.Si., Apt sebagai pembimbing II.
Keanekaragaman jenis tumbuhan di Indonesia memiliki berbagai potensi. Diantaranya adalah bawang merah yang digunakan sebagai bahan obat untuk penyembuhan luka karena kandungan yang terdapat di dalamnya seperti flavonoid. Flavonoid yang bersifat sebagai antibakteri, antioksidan, dan antiinflamasi yang dapat mempercepat penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk membuat umbi bawang merah dalam bentuk krim dan mengetahui efek pemberian dari krim ekstrak umbi bawang merah untuk penyembuhan luka pada kulit kelinci. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan evaluasi terhadap tipe krim, organoleptik, pengukuran pH, daya sebar krim dan menggunakan 4 ekor kelinci sebagai hewan uji. Kulit kelinci dibuat luka dengan ukuran 2X2 cm. Untuk F1 hanya mengandung basis krim, F2 adalah krim yang mengandung ekstrak etanol umbi bawang merah 5%, F3 mengandung 10% ekstrak dan F4 mengandung 15% ekstrak etanol umbi bawang merah. Pemberian krim dan pengukuran ukuran luka dilakukan setiap hari selama 2 minggu. Kesimpulan yang didapatkan yaitu ekstrak etanol dari umbi bawang merah dapat diformulasikan dalam bentuk krim serta pemberian krim untuk F2,F3,F4 memiliki efek penyembuhan luka pada kulit kelinci.
Kata Kunci : ekstrak bawang merah, krim, luka
Download berkas
