Pengarang
Aryati Alitu
Subjek
- Teknik
Abstrak
Bata beton ringan foam adalah salah satu jenis materia; dinding yang cukup unggul dibandingkan jenis material dinding lain yaitu lebih ringan dan lebih cepat pemasangan sehingga cocok untuk dipakai di daerah rawan gempa an bangunan bertingkat. Proses produksi baik komposisi maupun kecepatan produksi merupakan hal penting pada bata beton ringan foam type CLC (Celuler Lightweight Concrete). Pada penelitian ini bahan yang digunakan adalah campuran semen dan pasir atau beton mortar campuran 1 : 2 yang dikembangkan dengan foam dengan bahan tambah Fly Ash dan kapur serta penggunaan bahan tambah kimia (additif admixture) untuk peningkatan mutu dan percepatan produksi. Penelitian ini menunjukkan pemakaian Fly Ash dan kapur dapat menaikkan kuat tekan dan menurunkan berat dan dicapai komposisi optimum 6,46% Fly Ash dan 3,23% kapur dengan kuat tekan 3,37MPa dan berat volume 0,98 gr/cm2.
Berdasarkan SNI 03-0349-1989 benda uji masuk pada kelas 3 dan masuk pada kelas C berdasarkan SKBI 4-4-55-1989. Penggunaan bahan tambah kimia (additif admixture) sebesar1 liter/m3 pada campuran 6,46% fly ash, 3,23% kapur dan 125% foam mempercepat proses produksi dengan tercapainya kuat tekan pada umur 6 hari sebesar 2,5 Mps atau 73% terhadap kuat tekan umur 28 hari sebesar 3,39Mpa dan pembukaan cetakan dapat dilakukan setelah 5 jam atau lebih cepat 15 jam terhadap tanpa penggunaan additif 20 jam. Produk ini dapat dijadikan sebahan bahan konstruksi alternatif yang terbuat dari bahan lokal di Gorontalo yang dapat diproduksi dengan modal terjangkau oleh industri kecil atau industro atau industri rumah tangga.
Kata Kunci: additif admixture, bata beton ringan, fly ash, foam, kapur
Penerbit
Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Kontributor
Seminar Nasional Art, Sains dan Teknologi
Terbit
2016
Tipe Material
PROSIDING
Right
-
Berkas ini telah didownload sebanyak 109 kali