KARYA ILMIAH

Pengarang
Magdalena Baga
Subjek
- Sastra
Abstrak
Teori Psikoanalisis Freud bukan saja digunakan untuk terapi pada manusia, akan tetapi sering juga digunakan untuk menelaah karya sastra yang memuat masalahmasalah psikologis tokoh yang ada di dalam karya sastra. Sigmund Freud dikenal dengan teorinya mengenai lapisan kesadaran, dan ia sendiri mengujicobakan teorinya mengenai lapisan kesadaran ini ke dalam karya sastra. Tujuan penulisan ini adalah untuk menelaah tokoh yang mengalami penyimpangan secara kejiwaan dalam novel karya Mira W. yang berjudul Deviasi dengan menggunakan teori dan pendekatan psikoanalisis Freud dalam karya sastra. Hasil analisis memperlihatkan bahwa tokoh utama dalam novel ini mengalami masalah kejiwaan berat sehingga menderita Dissociative Identity Disorder(DID) atau Multiple Personality Disorder, yakni suatu kelainan kejiwaan yang mengakibatkan seseorang memiliki kepribadian ganda. Kelainan kejiwaan ini tidak muncul begitu saja, akan tetapi ada sebuah penyebab yang berasal dari masa kanak-kanak dan butuh rentangan waktu yang panjang untuk memperlihatkan bahwa seseorang telah menyimpang secara kejiwaan, atau tidak normal. Kata Kunci Psikoanalisis, tokoh, dissociative identity disorder
Penerbit
Jurnal Ideas: Pendidikan, Sosial, dan Budaya
Kontributor
Magdalena Baga
Terbit
2021
Tipe Material
ARTIKEL
Right
-
Berkas ini telah didownload sebanyak 3624 kali
Download