Peneliti

Nuralim Pasisingi

Jenis Penelitian

Penelitian Dosen Pemula

Sumber Dana

PNBP/BLU

Abstrak

Nelayan melakukan kegiatan penangkapan ikan oci sebanyak-banyaknya guna memenuhi permintaan pasar tanpa mempertimbangkan aspek keberlanjutan dan kelestarian ikan oci di alam. Aktivitas ini, apabila ditinjau dari aspek ekologi, berpotensi mengancam kelestarian sumberdaya ikan oci di perairan Gorontalo di kemudian hari apabila tidak disertai dengan monitoring ketersediaan sumberdaya ikan ini di perairan, khususnya Teluk Tomini. Kemungkinan buruk yang akan terjadi di kemudian hari adalah menurunnya hasil tangkapan atau bahkan punahnya ikan oci apabila tidak ada tindakan pengelolaan penangkapan dan pemanfaatan sumberdaya ikan oci yang tepat. Arah kebijakan manajemen penangkapan ikan dapat memberikan kontribusi positi dan optimal terhadap pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat jika didasari oleh data yang selalu diupdate, komprehensif, terpadu, dan dapat dipercaya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan laju eksploitasi, mortalitas penangkapan dan alami, serta menduga parameter pertumbuhan ikan oci yang meliputi panjang asimtotik ikan (L?), laju pertumbuhan (k), dan umur teoritis ikan pada saat panjang nol (t0) melalui pendekatan plot Von Bertalanffy dikaitkan dengan keadaan umum perairan Teluk Tomini sebagai habitat ikan oci. Luaran kajian penelitian adalah publikasi pada jurnal terakreditasi nasional Sinta 1 dan submit pada jurnal internasional terindeks scopus. Mekanisme penelitian ini diselenggarakan menjadi dua tahapan utama yaitu kegiatan lapangan dan kegiatan laboratorium. Kegiatan lapangan meliputi pengukuran dan pengambilan sampel kualitas air serta pengambilan sampel ikan oci. Adapun kegiatan laboratorium yang akan dilakukan di Laboratorium Terpadu Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, UNG, meliputi analisis parameter eksitu kualitas air, identifikasi sampel ikan, pengukuran panjang bobot, pembedahan ikan sampel, serta pengamatan goand ikan sampel. Sampel ikan oci dikumpulkan secara purposive sampling atas pertimbangan lokasi dan waktu penangkapan ikan oci oleh nelayan di area perairan Teluk Tomini. Pengambilan sampel ikan maupun parameter kualitas air dilakukan sebanyak 6 kali dengan interval waktu pengambilan sampel selama 2 minggu selama Bulan Mei, Juni, dan Juli 2021. Adapun kegiatan analisis laboratorium akan dilakukan segera setelah melakukan pengambilan sampel di lapangan. Sedangkan pengukuran parameter kualitas air in situ seperti kecerahan, kecepatan arus, salinitas, suhu, oksigen terlarut, dan pH dilakukan di area perairan tempat pengambilan sampel ikan. Selanjutnya pengambilan sampel air untuk pengukuran parameter eksitu dilakukan pula pada titik yang sama dengan pengukuran parameter in situ perairan dan titik pengambilan sampel ikan oci.