Peneliti

Sri Endang Saleh

Jenis Penelitian

Riset Akselerasi Lektor Kepala (RALK)

Sumber Dana

PNBP/BLU

Abstrak

Penduduk kawasan Bone Pesisir yang berprofesi sebagai nelayan umumnya menggantungkan kehidupannya pada aktivitas perikanan sebagai sumber peghidupan, hingga kini sebagai salah satu yang berkontribusi besar terhadap masih tingginya tingkat kemiskinan di wilayah pesisir. Kebergantungan pada aktivitas sebagai nelayan dengan keahlian yang terbatas menyebabkan rentan terhadap gejolak atau tekanan alam karena kapasitas atau kemampuan untuk bertahan hidup sangat bergantung pada faktor kestabilan sumberdaya Alam. Permasalahan para nelayan menimbulkan guncangan dan tekanan terhadap penghidupan nelayan terutama aset-aset yang dimiliki. Secara tidak langsung, kondisi tersebut menyebabkan gangguan pada penghidupan akibat kesulitan akses terhadap aset-aset penghidupannya. Dalam kondisi seperti ini apa yang bisa dilakukan para nelayan setempat dalam mengelola aset-aset penghidupannya agar bisa menopang kehidupan dan dapat dengan cepat membangkitkan roda perekonomian mereka. Penelitian ini bertujuan untuk; (1) Memetakan dan menganalisis aset penghidupan (Livelihood assets) rumahtangga nelayan Kecamatan Kabila Bone; (2) Menganalisis kondisi guncangan dan tekanan terhadap asset penghidupan rumahtangga nelayan; (3) Menganalisis tingkat keberlanjutan penghidupan dengan mempertimbangkan lima asset Penghidupan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif yang didukung data kualitatif. Obyek penelitian adalah penghidupan rumah tangga nelayan dengan unit analisis data yaitu rumah tangga Nelayan. Lokasi penelitian di 9 desa se Kecamatan Kabila Bone dengan pertimbangan bahwa desa-desa tersebut berada di Kawasan Bone Pesisir. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah survei lapangan dan kuesioner. Jumlah sampel sebanyak 90 Rumah Tangga Nelayan. Variabel yang diteliti adalah kondisi aset penghidupan meliputi modal manusia, modal alam, modal sosial, modal fisik, dan modal ekonomi. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis penskoran dan statistik deskriptif. Analisis skoring yang digunakan adalah dengan menggunakan skala likert sebagai parameter skor tiap data. Kesimpulan penelitian yang didapatkan adalah kelayakan tingkat penghidupan nelayan dengan variabel guncangan dan tekanan terhadap aset penghidupan, serta keberlanjutan penghidupan