Peneliti

Yayu Indriati Arifin

Jenis Penelitian

Riset Akselerasi Lektor Kepala (RALK)

Sumber Dana

PNBP/BLU

Abstrak

Pertambangan emas di Desa Juria, sebuah lokasi dengan potensi mineral ekonomis yang signifikan, telah menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat lokal. Namun, aktivitas ini tidak terlepas dari dampak serius terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat, terutama terkait penggunaan merkuri dalam proses pengolahan emas. Dalam rangka mengatasi tantangan ini, penelitian ini bertujuan untuk memetakan secara komprehensif aktivitas pertambangan emas di Desa Juria dengan fokus pada konservasi zero merkuri. Dengan menggunakan pendekatan pemetaan canggih seperti drone dan citra satelit, lokasi-lokasi pertambangan akan diidentifikasi dan dipetakan, termasuk infrastruktur dan titik-titik penggunaan merkuri. Analisis spasial menggunakan metode GIS akan dilakukan untuk memahami pola distribusi aktivitas pertambangan dan karakteristiknya terkait penggunaan merkuri. Selanjutnya, evaluasi intensitas dan volume produksi pertambangan akan dilakukan untuk menilai dampak lingkungan dan kesehatan masyarakat. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih holistik tentang konsekuensi dari aktivitas pertambangan emas, serta menjadi dasar untuk pengembangan strategi konservasi yang efektif. Dengan pendekatan terintegrasi ini, penelitian ini mengusung inovasi dalam memahami dan mengatasi tantangan pertambangan emas, khususnya dalam konteks konservasi zero merkuri.