Peneliti
Salmawaty Tansa
Jenis Penelitian
Riset Akselerasi Lektor (RAL)
Sumber Dana
PNBP/BLU
Abstrak
Penentuan lokasi gangguan merupakan hal yang penting dalam system jaringan distribusi listrik, sehingga dapat menghemat waktu untuk melakaukan pemeriksaan dan perbaikan oleh petugas lapangan, serta untuk memberikan layanan yang lebih baik karena pemulihan listrik dapat dilakukan lebih cepat.
Berdasarkan data survey di lapangan, setiap jaringan dan sistem ditribusi listrik selalu mengalami gangguan hubung singkat. Gangguan ini dapat terjadi akibat banyak faktor salah satunya yakni faktor eksternal atau faktor alam yang dapat berupa ranting pohon atau karena hewan. Gangguan hubung singkat yang biasanya terjadi mempunyai impedansi tinggi sehingga sangat sulit dideteksi oleh alat yang ada sekarang akibat arus gangguan yang relatif kecil terutama saat lokasi gangguan terletak di titik paling jauh dari sumber. Selain itu juga mempengaruhi tegangan kerja di sistem distribusi 20 KV dan adanya gangguan menyebabkan drop tegangan yang menyebabkan PLN tidak dapat memenuhi beban di daerah yang terkena gangguan.
Perlu adanya sistem monitoring gangguan ke tanah dan deteksi lokasi gangguan menggunakan sensor arus SCT-013 dan sensor suhu DS18B20 yang diletakkan pada saluran fasa dan pentanahan di sisi pelanggan sebagai pembaca arus dan suhu saat terjadinya gangguan ke tanah. Keluaran sensor arus dan sensor suhu tersebut terkoneksi dengan smartphone yang dapat memberikan data secara real time lokasi gangguan, besar arus, fasa yang mengalami gangguan dan suhu pada jaringan distribusi 20 KV menggunakan Arduino Platform Blynk Node MCU ESP 8266
Berkas ini telah didownload sebanyak 9 kali