Peneliti

Vidya Avianti Hadju

Jenis Penelitian

Riset Akselerasi Asisten Ahli (RA3)

Sumber Dana

PNBP/BLU

Abstrak

Tren prevalensi balita underweight meningkat setiap tahunnya. Berdasarkan hasil SSGI 2022 diketahui tren prevalensi pada tahun 2022 sebesar 17,1% yang sebelumnya pada tahun 2021 adalah 17%, dan pada tahun 2019 sebesar 16,3%. Balita yang tidak cukup asupan gizinya terutama asupan energi dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan fisik dan mempengaruhi kualias sumber daya manusia kedepannya. Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan status gizi balita dengan pemberian makanan tambahan (PMT). Makanan selingan berupa puding jagung yogurt diharapkan dapat menjadi alternatif pemberian makanan tambahan pada balita underweight. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan gizi dan daya terima dari puding jagung yogurt. Penelitian ini merupakan studi eksperimental dengan desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor dan 3 taraf perlakuan, dengan 3 kali pengulangan. Subjek yang digunakan 35 panelis tidak terlatih yaitu 35 mahasiswa/mahasiswi Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Gorontalo peminatan gizi semester 8 untuk menguji organoleptik Puding Jagung Yogurt. Analisis kandungan karbohidrat dan protein menggunakan metode titrimetri, analisis kadar air, serat dan abu menggunakan metode gravimetri.