Peneliti
Muh. Tahir
Jenis Penelitian
Hibah Pekerti (DP2M)
Sumber Dana
DP2M Dit. Litabmas
Abstrak
Kegiatan ini memiliki topik pengeringan komoditas unggulan daerah
Gorontalo yang diawali oleh kegiatan desain alat pengeringnya. Metode yang
digunakan dalam kegiatan ini adalah desain peralatan, rancang bangun dan
instalasi peralatan, integrasi sistem pembangkit panas hasil desain kegiatan
Hibah Bersaing 2011 dan 2012, uji fungsional dan uji performansi sistem
pengeringan hasil desain yang berbentuk alat pengering serbaguna dengan
mode pengeringan bak dan rak. Uji fungsional dan performansi sistem
menghasilkan data pemanfaatan energi surya, biomassa dan listrik masingmasing
sebesar 596.428 kJ, 1.140.500 kJ dan 596.428 kJ dengan persentase
13,9%, 70,4% dan 15,7%. Total penggunaan energi sistem sebesar 2.333.356
kJ dengan jumlah penggunaan energi untuk pengeringan sebesar 395.141 kJ,
energi berguna sebesar 381.230 kJ dan energi pemanasan dan penguapan air
bahan sebesar 13.911 kJ. Laju pengeringan sebesar 39,8 %bb/jam untuk
mengeringkan kopra sebanyak 250 kg dari kadar air awal 42,65 %bb menjadi
18,41 %bb dalam waktu 6,5 jam. Pengeringan lanjutan secara alamiah dengan
hanya memanfaatkan pemanasan efek rumah kaca selama 2 hari
menghasilkan kadar air akhir rata-rata sebesar 6,4 %bb. Suhu udara ruang
pengeringan rata-rata sebesar 65 oC dengan suhu titik tengah bahan yang
menyerap panas sebesar 63 oC. Suhu hembusan udara pengering sebesar 70
oC yang disuplai dari suhu pembakaran tungku sebesar 289 oC. Laju
pengumpanan bahan bakar untuk kondisi tersebut adalah 3,8 Kg/jam yang
terdiri atas tongkol jagung dan tempurung kelapa. Efisiensi termal sistem
pengering diperoleh sebesar 22% dengan konsumsi energi spesifik (KES)
sebesar 31.417 kJ/kg.
Berkas ini telah didownload sebanyak 6650 kali