Penulis / NIM
MAGFIRAH RAHMALIA DAUD / 1011418028
Program Studi
S1 - ILMU HUKUM
Pembimbing 1 / NIDN
MOH. R. U PULUHULAWA, SH, M.Hum / 0005117004
Pembimbing 2 / NIDN
JUFRYANTO PULUHULAWA, S.H., M.H. / 0024119102
Abstrak
ABSTRAK
MAGFIRAH RAHMALIA DAUD, NIM:1011418028, TINJAUAN KRIMINOLOGI TERHADAP RESIDIVIS SEBAGAI PENGGUNA NARKOTIKA DI PROVINSI GORONTALO, PEMBIMBING I MOH. R. U. PULUHULAWA, SH., M.Hum, PEMBIMBING II JUFRYANTO PULUHULAWA, SH., MH
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa faktor-faktor kriminologi yang melatarbelakangi residivis dalam penggunaan narkotika di Provinsi Gorontalo dan untuk mengetahui bagaimana upaya-upaya Badan Narkotika Provinsi Gorontalo dalam menanggulangi residivis sebagai pengguna dalam perkara pidana narkotika.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian empiris, menggunakan sumber data primer dan sekunder. Menggunakan teknik pengumpalan data dengan metode observasi, metode wawancara, dan metode dokumentasi. Kemudian data dianalisis secara deskriptif atau memberikan gambaran atau pemaparan atas subjek dan objek penelitian sebagaimana hasil penelitian yang dilakukan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) faktor-faktor kriminologi yang melatarbelakangi residivis dalam penggunaan narkotika di Provinsi Gorontalo jika dilihat dari teori Differential Association, dan teori zona konsentrasi (ekologi) yaitu faktor lingkungan/pergaulan yang menyebabkan seseorang melakukan tindak pidana secara berulang. Stigma buruk yang muncul dari masyarakat terhada mantan narapidana yang membuat mantan narapidana ini merasa dikucilkan dijelaskan berdasarkan teori label, teori imitasi merupakan hasil peniruan kejahatan yang terjadi di lingkungannya, teori pertahanan diri yaitu kejhatan disebabkan karena lemahnya pertahanan diri terhadap lingkungannya yang buruk sebagai pengguna narkotika, teori Criminoloids merupakan kejahatan yang disebabkan oleh hawa nafsu atau karna efek ketergantungan yang membuat seseorang kembali lagi memakai narkotika sampai dikategorikan sebagai residivis, teori psikogenesis artinya perilaku yang timbul dari pengguna narkotika terhadap masalah psikis si pengguna. (2) upaya yang dilakukan Badan Narkotika Nasional Provinsi Gorontalo yaitu dengan upaya preventif (pencegahan) berupa melakukan raziah kos-kosan yang merupakan tempat persembunyikan pecandu narkotika untuk memakai narkotika, melakukan operasi Bersinar kepada supir truk, petugas bandara dan penumpang pesawat yang baru tiba dengan melakukan tes urine, melakukan sosialiasi terhadap masyarakat dan sekolah-sekolah yang berpotensi narkotika masuk ke lingkungan tersebut, melakukan tes urine terhadap instansi/kantor yang berada diwilayah Gorontalo untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkotika kepada ASN/Pegawai dan upaya represif (penindakan) berupa rehabilitasi medis dan sosial terhadap pengguna narkotika dibantu oleh pihak Lembaga Permasyarakatan Kelas 2A Gorontalo yang bekerja sama dengan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPBL).
KataKunci: Kriminologi, Residivis, Narkotika
Download berkas