Penulis / NIM
SEPTIAN VEDRYYANTO Y. YUNUS / 131408156
Program Studi
S1 - MANAJEMEN PENDIDIKAN
Pembimbing 1 / NIDN
Drs. Hi. MOHAMMAD POLINGGAPO, S.Sos, M.Pd / 0003065504
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. BESSE MARHAWATI, S.Pd, M.Pd / 0018057206
Abstrak
ABSTRAK
Septian Vedryyanto Yunus. 2013. Pengelolaan Sekolah Standar Nasional (SSN) Di SMP Negeri 8 Gorontalo. Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I, Drs. H. Muhammad Polinggapo, S.Sos, M.Pd, Pembimbing II, Besse Marhawati, S.Pd, M.Pd.
Penelitian bertujuan untuk: 1) mengetahui pengelolaan kurikulum 2) mengetahui Pengelolaan sarana dan prasarana 3) mengetahui Pengelolaan ketenagaan pada Sekolah Standar Nasional (SSN) di SMP Negeri 8 Kota Gorontalo.
Penelitian ini, penulis menggunakan penelitian kualitatif dengan rancangan studi kasus dengan teknik pengumpulan data yang digunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi, analisis data menggunakan analisis narasi.
Hasil peneliitan ini menunjukan bahwa: 1) Pengelolaan Kurikulum Sekolah Standar Nasional (SSN) meliputi: (a)Perencanaan kurikulum diawali dengan penyusunan program pembelajaran melalui rapat tahunan, (b) Pengorganisasian kurikulum kepala sekolah mengatur pembagian tugas secara merata sesuai dengan minat dan keahlian guru, (c) Kurikulum yang digunakan di Sekolah standar nasional yaitu kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP), (d) Evaluasi kurikulum di sekolah, kepala sekolah melakukan pengawasan atau supervisi kurikulum, 2)Pengelolaan Sarana Prasarana Sekolah Standar Nasional (SSN) meliputi: (a) Perencanaan sarana prasarana di sekolah kepala sekolah berdasarkan analisis kebutuhan sekolah, (b) Pengadaan sarana prasarana di Sekolah Standar Nasional (SSN) dananya berasal dari Pemerintah , (c) Proses inventarisasi sarana prasarana dilakukan oleh kepala tata usaha atau pegawai adminstrasi, 3) Pengelolaan Ketenagaan Sekolah Standar Nasional (SSN) meliputi: (a) Proses perencanaan ketenagaan didasarkan atas analisis kebutuhan, (b) Proses rekrutmen ketenagaan di SMP Negeri 8 Gorontalo yaitu pihak sekolah melihat apabila ada kekosongan, untuk penempatan tenaga guru maupun tenaga administrasi di sekolah sudah sesuai dengan bidangnya masing-masing, (c) Pembinaan pihak sekolah menghimbau kepada tenaga guru maupun tenaga adminstrasi untuk bisa mematuhi tata tertib yang berlaku, untuk pengembangan karir ketenagaan guru diikutsertakan dalam pelatihan-pelatihan dan bagi guru maupun tenaga administrasi yang belum S1 untuk melanjutkan kuliah.
Terkait temuan tersebut disarankan: 1) Bagi kepala sekolah agar terus mengawasi kegiatan-kegiatan pengelolaan sekolah standar nasional, mulai dari pengelolaan kurikulum , pengelolaan sarana prasarana dan pengelolaan ketenagaan yang ada di sekolah. 2) Bagi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, agar selalu meningkatkan karir melalui pelatihan-pelatihan pendidikan agar bisa meningkatkan kualitas pembelajaran.
kata kunci: pengelolaan sekolah, standar nasional.
Download berkas