Penulis / NIM
SRIYANA AS O DARWIN / 131411075
Program Studi
S1 - MANAJEMEN PENDIDIKAN
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. SITTI ROSKINA MAS, MM, M.Pd / 0007046603
Pembimbing 2 / NIDN
Drs. Hi. MOHAMMAD POLINGGAPO, S.Sos, M.Pd / 0003065504
Abstrak
Sri yana as.o. darwin. 2015. Kepngawasan kepala sekolah dalam implementasi manajemen berbasis sekolah (MBS) di SMA Negeri 1 BONE. Skripsi, jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I: Dr. Hj. Sitti Roskina Mas, MM, M.Pd pembimbing II: Drs. H. Muh. Polinggapo, S.Sos, M,Pd.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan; (1) pengawasan kepala sekolah dalam implementasi manajemen berbasis sekolah, (2) hambatan-hambatan kepala sekolah dalam melakukan pengawasan, dan (3) upaya penyelesaian hambatan yang ditemui oleh kepala sekolah di SMA Negeri 1 BONE. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara yaitu, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan; (1) mereduksi data, (2) menyajikan data, (3) interpretasi data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) pengawasan kepala sekolah dalam implementasi manajemen berbasis sekolah di SMA Negeri 1 Bone adalah (a) menganalisis konteks internal dan eksternal sekolah sebagai perencanaan strategi, (b) merumuskan visi dan misi, dan menetapkan tujuan, (c) mendesain kegiatan yang mencakup delapan standar, (d) pengawasan secara langsung maupun tidak langsung, (2) hambatan-hambatan kepala sekolah dalam melakukan pengawasan; (a) penyelesaian tugas tidak tepat waktu, (b) sarana dan prasarana belum memadai, (c) orang tua siswa belum terlalu mementingkan pendidikan, (d) kurangnya guru PNS (pegawai negeri sipil) maka sulit untuk menerapkan disiplin, (e) guru banyak yang mengajar tidak sesuai bidang ilmu yang di anutnya, (f) kurangnya kontrol orang tua terhadap anak didik, dan (3) upaya kepala sekolah menyelesaikan hambatan-hambatan dalam implementasi manajemen berbasis sekolah; (a) mengarahkan kembali, mengharapkan dan mengajak serta memberi contoh kepada seluruh warga sekolah untuk selalu berbuat dan bekerja demi kemajuan sekolah, sehingga tanpa disadari bahwa budaya mutu guru akan mewarnai aktifitas seluruh warga sekolah, (b) kepala sekolah mengembangkan budaya meliputi visi, misi, tujuan, nilai dan keyakinan sistem hubungan emosional dan sosial desain organisasi, (c) memberikan bimbingan khusus mengenai pribadi guru atau pegawai administrasi tersebut, (d) memberikan sanksi sesuai Undang-Undang guru dan pegawai.
Kata Kunci: Kepengawasan, Manajemen Berbasis Sekolah
Download berkas
