Penulis / NIM
YEYEN ABUDI / 131412023
Program Studi
S1 - MANAJEMEN PENDIDIKAN
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. Hi. ABDUL KADIM MASAONG, M.Pd / 0014116106
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. ARIFIN SUKING, S.Pd, M.Pd / 0005077604
Abstrak
Yeyen Abudi, 2016. Hubungan Intensitas Supervisi Kepala Sekolah Dan Kompetensi Guru Mengelola Kelas Dengan Keefektifan Pembelajaran Di SMP Se- Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo. Skripsi Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Prof. Dr.H. Abd. Kadim Masaong, M.Pd dan Pembimbing II Dr. Arifin Suking, M.Pd.
Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan 1) hubungan antara Intensitas Supervisi Kepala Sekolah dengan Keefektifan Pembelajaran 2) hubungan antara Kompetensi Guru Mengelola Kelas dengan Keefektifan Pembelajaran, dan 3) hubungan secara bersama-sama antara Intensitas Supervisi Kepala Sekolah dan Kompetensi Guru Mengelola Kelas dengan Keefektifan Pembelajaran di SMP Se Kecamatan Telaga.Metode dalam penelitianini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis korelasional. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik kusioner (angket) dan analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas data serta pengujian hipotesis yaitu perhitungan koefisien korelasi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) Terdapat hubungan yang signifikan antara intensitas supervisi kepala sekolah dengan keefektifan pembelajaran 2) Terdapat hubungan yang signifikan antara kompetensi guru mengelola kelas dengan keefektifan pembelajaran3) Terdapat hubungan yang signifikan antara intensitas supervisi kepala sekolah dan kompetensi guru mengelola kelas secara bersama-sama dengan keefektifan pembelajaran Di SMP Se Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo.
Saran-saran: 1) Kepala sekolah dalam melaksanakan supervisi sebaiknya bertujuan untuk membantu guru dan komponen sekolah dalam pengembangan situasi belajar mengajar untuk menjadi lebih baik dan membantu guru meningkatkan kemampuannya 2)Guru dapat meningkatkan kompetensi mengajarnya melalui bantuan supervisi yang dilaksanakan oleh supervisor baik kepala sekolah maupun pengawas satuan pendidikan3) Pengawas sebaiknya berfungsi memperbaiki situasi pembelajaran melalui pembinaan guru yang dilaksanakan sebagai upaya mengkoordinir4) Dinas pendidikan meningkatkan kualitas kegiatan musyawarah guru mata pelajaran, kegiatan kerja guru5) Peneliti dapat mengembangkan sikap ilmiah secara terus menerus dalam pengembangan kegiatan pembelajaran dan peningkatan mutu pendidikan.
Download berkas