Penulis / NIM
WULANDARI PARANAKA / 131418078
Program Studi
S1 - MANAJEMEN PENDIDIKAN
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. NOVIANTY DJAFRI, S.Pd.I, M.Pd.I / 0023117405
Pembimbing 2 / NIDN
SULKIFLY, S.E., M.Pd / 0011129103
Abstrak
ABSTRAK
WULANDARI PARANAKA. 2022 Persepsi Siswa Terhadap Kemampuan Komunikasi Guru Dalam Manajemen Kelas online dan Offline di SMA Negeri 4 Gorontalo. Skripsi Jurusan Manajemen Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Prof. Dr. Novianty Djafri, M.Pd.I. dan Pembimbing II Sulkifly, S.E, M.Pd.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi siswa terhadap kemampuan komunikasi guru dalam manajemen kelas online dan offline di SMA Negeri 3 Gorontalo, Pada aspek: (1) kemampuan komunikasi verbal pada manajemen kelas online dan offline di SMA Negeri 4 gorontalo. (2) kemampuan komunikasi nonverbal pada manajemen kelas online dan offline di SMA Negeri 4 gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis pendekatan deskriptif. Jumlah sampel penelitian sebesar 57 orang siswa yang terdiri dari kelas XII IPA 1, XII IPA 2, XIII IPA 3, XII IPA 4, XII IPS 1, XII IPS 2, XII IPS 3, dan XII IPS 4. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner angket, dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teknik analisis deskriptif dengan formula presentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kemampuan komunikasi verbal guru pada manajemen kelas online dan offline berada pada kategori baik, dengan presentase 88,38%; (2) kemampuan komunikasi verbal guru pada manajemen kelas online dan offline berada pada kategori baik, dengan presentase 86,31%, sehingga total keseluruhan skor indikator dengan jumlah rata-rata 247,29 atau 87,34% dengan kategori baik. Untuk itu disarankan: (1) Bagi Sekolah, sebaiknya melakukan koordinasi dengan guru untuk meningkatkan lagi kemapuan komunikasi verbal dan nonverbal terutama pada kemampuan berbicara dengan tempo yang tepat, melakukan perencanaan dalam pembelajaran penggunaan ekspresi wajah, sentuhan dan penggunaan simbol, agar proses komunikasi antara guru dan siswa baik secara verbal dan nonverbal bisa lebih meningkat sangat baik. (2) Bagi guru, hendaknya untuk lebih meningkatkan lagi kemampuan dan kompetensi khususnya dalam komunikasi verbal dan nonverbar, baik itu online maupun offline, sehingga hal ini nantinya dapat membatu guru untuk lebih baik lagi dalam menjalankan dan mengelolah manajemen kelas.
Kata Kunci : komunikasi verbal, komunikasi nonverbal
Download berkas