Penulis / NIM
IRMA WIYARTI AHMAD / 151410219
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Pembimbing 1 / NIDN
Dra. MARTIANTY NALOLE, M.Pd. / 0005035908
Pembimbing 2 / NIDN
Dra SAMSIAR RIVAI, S.Pd, M.Pd / 0018025904
Abstrak
Irma Wiyarti Ahmad, 2014 Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menentukan Hasil Perkalian Pecahan Desimal di Kelas V SDN 20 Kecamatan Dungingi Kota Gorontalo. Skripsi. Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Gorontalo, 2014. Pembimbing I, Dra. Martianty Nalole, M.Pd dan Pembimbing II, Dra. Samsiar RivaI, S.Pd, M.Pd.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah "Bagaimana menganalisis kesalahan siswa dalam menentukan hasil perkalian pecahan desimal di kelas V SDN 20 Kecamatan Dungingi Kota Gorontalo?". Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan siswa dalam menetukan hasil perkalian pecahan desimal di kelas V SDN 20 Kecamatan Dungingi kota Gorontalo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Wawancara dan Dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat pemahaman dalam menentukan hasil perkalian pecahan desimal di kelas V SDN 20 Kecamatan Dungingi Kota Gorontalo masih kurang ini didasarkan pada hasil capaian siswa yang kurang dari KKM mata pelajaran Matematika di kelas V SDN 20 Kecamatan Dungingi yaitu 69, dari 33 orang siswa hampir semua siswa melakukan kesalahan dalam menentukan hasil perkalian pecahan desimal dengan indikator bentuk-bentuk kesalahan yaitu (1) Kesalahan menulis soal, (2) Kesalahan pada proses pengerjaan, (3) Kesalahan menghitung, dan (4) Penyelesaian yang tidak dilanjutkan. Sebagian besar siswa melakukan kesalahan yakni dari 33 orang siswa ada 8 orang siswa atau 24,24% yang melakukan kesalahan dalam menulis soal, 23 orang siswa atau 69,69% yang melakukan kesalahan pada proses pengerjaan, 28 orang siswa atau 84,84% yang melakukan kesalahan menghitung dan 8 orang siswa atau 24,24% yang melakukan kesalahan pada penyelesaian yang tidak dilanjutkan. Hal ini mengidetifikasi bahwa dalam menyelesaikan soal menentukan hasil perkalian pecahan desimal banyak siswa yang melakukan kesalahan dalam proses pengerjaan dan kesalahan menghitung sehingga banyak siswa yang salah dalam menentukan hasil perkalian pecahan desimal. Ini berarti pencapaian secara keseluruhan berdasarkan presentase yang sudah ditetapkan bahwa keseluruhan hasil capaian siswa masih kurang, karena sebagaian besar siswa masih melakukan kesalahan-kesalahan dalam menetukan hasil perkalian pecahan desimal. Dengan demikian disimpulkan bahwa dalam menentukan hasil perkalian pecahan desimal di kelas V SDN 20 Kecamatan Dungingi Kota Gorontalo kesalahan yang banyak dilakukan oleh siswa adalah kesalahan menghitung yang mencapai 84,84%.
Kata kunci : Analisis, kesalahan, menentukan, perkalian, pecahan desimal.
Download berkas