Penulis / NIM
SURIATY MANUNGE / 151411378
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Pembimbing 1 / NIDN
Dra ELMIA UMAR, M.Pd / 0023085805
Pembimbing 2 / NIDN
NURHAYATI TINE, S.PdI, M.Hi / 0001048002
Abstrak
ABSTRAK
Suriaty Manunge, 2012. Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Materi Aturan-Aturan Yang Berlaku Dilingkungan Masyarakat Sekitar Melalui Model Pembelajaran Group Investigation (GI) Pada Pembelajaran PKn Di Kelas III SDN 1 Posso Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dra. Elmia Umar, M.Pd, Pembimbing II Nurhayati Tine, S.Pdi, M.Hi.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya pemahaman siswa terhadap materi aturan-aturan yang berlaku dilingkungan masyarakat sekitar pada pembelajaran PKn. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa pada materi aturan-aturan yang berlaku di lingkungan masyarakat sekitar melalui model pembelajaran Group Investigation (GI) pada mata pelajaran PKn di kelas III SDN 1 Posso Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara.
Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di kelas III SDN 1 Posso Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Karakteristik subyek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III yang berjumlah 20 orang terdiri dari 7 orang laki-laki dan 13 orang perempuan.
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus yaitu siklus I dilaksanakan satu kali pertemuan dan siklus II dilaksanakan satu kali pertemuan yang setiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu persiapan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi, serta analisis dan refleksi. Dari hasil refleksi pada setiap siklus baik nilai rata-rata maupun aktivitas siswa pada setiap siklus menunjukkan adanya peningkatan. Pemahaman siswa pada tindakan siklus I dari 3 aspek yang dinilai terdapat 13 orang siswa atau 65% yang paham, dan 7 orang siswa atau 35%, yang tidak paham. Jika dibandingkan dengan hassil observasi awal yang hanya 8 orang atau 40% yang paham, berarti ada kenaikan 25%. Pada siklus II mengalami peningkatan dimana dari 3 aspek pengamatan pemahaman siswa pada tindakan siklus II, ada 16 orang siswa atau dengan persentase 80% mencapai pemahaman dengan baik sedangkan 4 orang siswa dengan persentase 20% tidak paham pada materi yang telah diajarkan
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Group Investigation (GI) dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas III SDN 1 Posso Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara pada materi aturan-aturan yang berlaku dilingkungan masyarakat sekitar pada pembelajaran PKn.
Kata Kunci: Pemahaman Siswa, Model Pembelajaran Group Investigation (GI)
Download berkas