Penulis / NIM
MOHAMAD REZKI DAUD / 151416006
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Pembimbing 1 / NIDN
BASRI AMIN, S.Sos.,M.A. / 0014077402
Pembimbing 2 / NIDN
MUHAMMAD SARLIN, S.Pd., M.Pd / 0001098604
Abstrak
Mohamad Rezki Daud, 2020. Penerapan Pemikiran Ki Hadjar Dewantara (Studi Etnografi Pendidikan SDN 61 Kota Timur Kota Gorontalo). Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Basri Amin, S.Sos., M.A dan Pembimbing II Muhammad Sarlin, S.Pd., M.Pd.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris, sejauh mana gagasan Ki Hadjar Dewantara lebih khusus mengenai ekosistem persekolahan, hukuman, guru dan gender mendapatkan ruang implementasi di SDN 61 Kota Timur Kota Gorontalo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi pendidikan. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: observasi partispatif, wawancara dan studi dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa gagasan Ki Hadjar Dewantara belum terprogram secara khusus di sekolah, karena gagasan dan profil Ki Hadjar Dewantara lebih diperlakukan sebagai momen tahunan melalui upacara Hari Pendidikan Nasional dan seremoni serupa lainnya. Secara empiris, gagasan Ki Hadjar Dewantara belum terinternalisasi memadai untuk menambah wawasan mengenai praktik pendidikan di sekolah dasar.
Di SDN 61 Kota Timur, upaya-upaya untuk menjalankan gagasan Ki Hadjar Dewantara telah dikerjakan. Dalam hubungannya dengan atmosfer persekolahan, sangat dipengaruhi oleh kebijakan, hubungan timbal balik yang produktif, antara orang tua, sekolah dan masyarakat. Di bagian hukuman, guru punya cara sendiri, hanya saja sebagaimana yang telah dianjurkan oleh Ki Hadjar Dewantara bahwa menghukum harus selaras dengan kesalahan, mempertimbangkan keadilan dan dilakukan dengan segera. Mengenai guru dan gender, penerapannya sangat situasional, tetapi berkembang pandangan bahwa lebih baik yang mengajar di kelas rendah (1, 2 dan 3) yaitu guru perempuan.
Abstract
Mohamad Rezki Daud, 2020. The Implementation of Ki Hadjar Dewantaraâ€s ideas (An Educational Ethnography Study at SDN (Public Elementary School) 61 Kota Timur of Gorontalo City). Skripsi, Departement of Elementary Teacher Education. Faculty of Education, State University of Gorontalo. The principal supervisor is Basri Amin, S.Sos., M.A co-supervisior Muhammad Sarlin, S.Pd., M.Pd
The research aims to empirically find out to what extent Ki Hadjar Dewantaraâ€s ideas about school ecosystem, punishment, teacher and gender secure the implementation space at SDN 61 Kota Timur of Gorontalo City. It applies a qualtiative approach with an educational etnography method. The technique of data collection is participant observation, interview and documentation study. The findings reveal that Ki Hadjar Dewantaraâ€s ideas are not specifically programmed at school as Ki Hadjar Dewantara is treated more as an annual momentum through the ceremony of national education day and other ceremonies. Empirically, Ki. Hadjar Dewantaraâ€s ideas are not yet supplied adequatelly to enhance the insights about the educational practice at elementary school. At SDN 61 Kota Timur, the efforts to run Ki Hadjar Dewantaraâ€s ideas have been aplied. In regards to school atmosphere, it is very much influenced by the policy, the productive mutual relationship among parents, school, and community. In terms of punishment, teachers have their own ways, but as recommended by Ki Hadjar Dewantara that the punishment has to commensurate mistake commited, considering justice and undertake immediatelly. In terms of teacher and gender, the implementation is very situational, but there is a perspective which states that it is better for the female teachers to teach lower grades (1, 2 and 3).
Keywords: Ki Hadjar Dewantara, School Atmosphere, Elementary School
Download berkas