Penulis / NIM
NITA / 211408222
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN EKONOMI
Pembimbing 1 / NIDN
Dra. Hj. SALMA BOWTHA, M.Pd / 0023015604
Pembimbing 2 / NIDN
ROY HASIRU, S.Pd, M.Pd / 0002027104
Abstrak
ABSTRAK
Nita, 2012. Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah di SMP Negeri 7 Kota Gorontalo. Skripsi, Program Studi Pendidikan Ekonomi Perkantoran Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dra. Salma Bowtha, M.Pd dan pembimbing II Roy Hasiru S.Pd M.Pd.
Berdasarkan hasil observasi, permasalahan pelaksanaan MBS di SMP Negeri 7 Kota Gorontalo adalah belum optimalnya pelaksanaan manajemen kurikulum dan program pengajaran, manajemen kesiswaan belum terlaksana dengan baik, sarana dan prasarana pendidikan belum terlaksana sebagaimana mestinya. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi manajemen berbasis sekolah pada SMP Negeri 7 Kota Gorontalo.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Populasi yang digunakan semua guru SMP Negeri 7 Kota Gorontalo yang berjumlah 35 orang guru. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik random sampling. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah angket sebagai metode utama dan observasi, wawancara serta dokumen sebagai metode pelengkap. Hasil penelitian dianalisis menggunakan teknik deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen kurikulum dan program pengajaran baik, manajemen siswa baik, manajemen sarana dan prasarana pendidikan baik. Jadi secara keseluruhan pelaksanaan manajemen berbasis sekolah di SMP Negeri 7 Kota Gorontalo dikategorikan baik. Hal ini berarti bahwa konsep manajemen berbasis sekolah sesuai dengan yang diharapkan yaitu untuk memperbaiki kinerja sekolah agar dapat mencapai tujuan secara optimal, efektif dan efisien.
Berdasarkan hasil penelitian penulis menyarankan 1) Kepada guru untuk lebih memperdalam dan menguasai konsep manajemen berbasis sekolah serta harus berkreasi dalam meningkatkan manajemen kelas. 2) Kepada kepala sekolah untuk memiliki perencanaan dan pandangan yang luas tentang sekolah dan pendidikan, melakukan fungsinya sebagai manajer sekolah dalam meningkatkan proses belajar mengajar serta melakukan tukar pikiran dan studi banding antar sekolah untuk menyerap kiat-kiat kepemimpinan dari kepala sekolah yang lain. 3) Kepada sekolah untuk mengidentifikasi dan menata ulang pengadaan sarana prasarana sekolah, dan harus lebih mengoptimalkan bentuk operasional husemas di bidang sarana akademik agar jumlah sarana yang tersedia (alat-alat dan media pengajaran seperti komputer) sesuai kebutuhan siswa.
Kata Kunci : Implementasi, Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)
Download berkas