SKRIPSI

Penulis / NIM
IRNAYANTI RASYID / 221410199
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Pembimbing 1 / NIDN
Hj. MAISARA SUNGE, SH., MH / 0007085605
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. Hj. ZULAECHA NGIU, M.Pd / 0009056707
Abstrak
Irnayanti Rasyid, 2012. Penerapan Model Pembelajaran Make A Match Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran PKn di Kelas VI SDN 1 Telaga Biru Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato. Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Hj. Maisara Sunge, SH, MH, Pembimbing II DR. Hj. Zulaecha Ngiu, M.Pd Masalah dalam penelitian ini adalah apakah hasil belajar siswa dapat ditingkatkan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match di kelas VI SDN 1 Telaga Biru Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato? Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui pembelajaran kooperatif dengan model pembelajaran Make A Match di kelas VI SDN 1 Telaga Biru Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato. Untuk mengatasi masalah rendahnya hasil belajar siswa tersebut, maka digunakan model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2012/2013. Siswa yang dikenai tindakan berjumlah 25 orang. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah jika siswa yang memiliki hasil belajar yang optimal berkembang menjadi 85%, dari keseluruhan jumlah siswa yang ada di kelas VI SDN 1 Telaga Biru Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato, maka proses pembelajaran dianggap tuntas. Siklus tindakan dilakukan secara bertahap sesuai dengan perubahan yang diinginkan serta tujuan yang hendak dicapai. Setelah dilaksanakan tindakan menunjukkan bahwa pada siklus 1 pertemuan pertama, dari 25 siswa yang dikenai tindsakan, sebanyak 8 orang atau 32% yang berhasil tuntas pada indikator pembelajaran menyebutkan lembaga-lembaga negara sesuai UUD 1945 hasil amandemen, 10 orang atau 40%, yang berhasil tuntas pada indikator pembelajaran menyebutkan wewenang MPR, tuntas pada indikator pembelajaran menyebutkan tugas, fungsi dan hak-hak DPR berjumlah 7 orang atau 28%, tuntas pada indikator pembelajaran menyebutkan tugas-tugas DPD berjumlah 7 orang atau 28%, dan tuntas pembelajaran pada indikator menyebutkan tugas-tugas legislatif hasil pengamatan yang diperoleh guru mitra sebanyak 10 aspek atau 42% sedangkan peneliti hanya mencapai 14 aspek atau 58%. Pada siklus 1 pertemuan kedua dari 25 siswa yang dikenai tindakan, sebanyak 21 orang atau 84% yang berhasil tuntas pada indikator pembelajaran menyebutkan tugas BPK, 23 orang atau 92% yang berhasil tuntas pada indikator pembelajaran menyebutkan tugas-tugas Mahkamah Agung (MA), tuntas pada indikator pembelajaran menyebutkan kewenangan MK berjumlah 22 orang atau 88%, dan tuntas pada indikator pembelajaran menyebutkan fungsi Komisi Yudisial berjumlah 22 orang atau 88%. Data perbandingan hasil pengamatan yang diperoleh guru mitra sebanyak 21 aspek atau 88% sedangkan peneliti hanya mencapai 22 aspek atau 92%. Kata Kunci : Model Pembelajaran Make a Match, hasil belajar, pembelajaran PKn
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011