Dr. JUSDIN PULUHULAWA, SH, M.Si / 0010106011
Dr. H. SUKARMAN KAMULI, M.Si / 0006066707
ABSTRAKHADI SUYONO SOIRAN. 221 410 240. Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) (Studi pada SMPN 05 Wonosari Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo. Dibimbing oleh bapak Jusdin Puluhulawa dan Bapak Sukarman KamuliTujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis (1) implementasi manajemen berbasis sekolah (MBS) di SMPN 05 Wonosari Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo. (2) hasil implementasi manajemen berbasis sekolah (MBS) di SMPN 05 Wonosari Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo. (3) Faktor-faktor apakah yang mendukung dan menghambat implementasi MBS di di SMPN 05 Wonosari Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo.Penelitian ini dilaksanakan di di SMPN 05 Wonosari Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan 10 informan kunci. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Implementasi manajemen berbasis sekolah (MBS) meliputi :pertama manajemen sekolah yang terdiri dari manajemen siswa, manajemen personil, manajemen kurikulum, manajemen sarana prasarana, dan manajemen keuangan, kedua kegiatan bimbingan dan konseling (BK), ketiga penyelenggaraan ekstra kurikuler, keempat pengelolaan pusat sumber belajar (perpustakaan), dan kelima hubungan sekolah dengan masyarakat (humas). Dalam setiap bidang manajemen yang dilaksanakan meliputi beberapa kegiatan yang disesuiakan dengan bidang masing-masing untuk memajukan sekolah. (2) Hasil dari implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) adalah efektif, karena hasil yang diperoleh dari implementasi MBS dapat menunjang tercapainya program sekolah. (3) Faktor pendukung dan faktor penghambat adalah Faktor pendukungnya yaitu : (a) Kondisi sekolah yang kondusif untuk melaksanakan proses pembelajaran, (b) Hubungan antar personil sekolah harmonis, (c) Keungan sekolah lancar, sehingga menunjang terealisa inya se mua kegiatan dan pengadaan sarana prasarana yang dibutuhkan, (d) Hubungan antar warga sekolah maupun dengan orang tua siswa, pengurus komite sekolah dan pengurus BP05 berjala n dengan baik, (e) Manajemen disetiap bidangnya efektif, (f) Antusias siswa dalam mengikuti kegiatan sekolah, baik intra kurikuler maupun ekstrakurikuler. Faktor penghambatnya yaitu : (a) Dalam sekali tempo terdapat guru atau karyawan yang tidak disiplin, (b) Terdapat 05 % dari para orang tua siswa yang acuh terhadap kebijakan sekolah dan juga terhadap kemajuan belajar siswa, (c) Lahan sekolah terlalu sempit.Kata Kunci: Implementasi, Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)