Penulis / NIM
RAHMAT ANGKARA / 221412046
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. Hj. ZULAECHA NGIU, M.Pd / 0009056707
Pembimbing 2 / NIDN
RONI LUKUM, S.Pd., M.Sc / 0023037308
Abstrak
ABSTRAK
Rahmat Angkara 2018. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran React Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan di Kelas VIII-A SMP Negeri Dayow, Skripsi Jurusan Ilmu Hukum dan Kemasyarakatan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo, di bawah bimbingan Dr. Zulaeha Ngiu, M.Pd dan Roni Lukum, S.Pd, M.Sc.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di kelas VIII-A SMP Negeri Dayow. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran React pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di kelas VIII-A SMP Negeri Dayow.
Hasil Penelitian menunjukan bahwa peningkatan hasil belajar siswa terhadap pelajaran PPKn dengan menggunakan model pembelajaran React. Dapat dilihat pada setiap siklus dengan menggunakan lembar observasi kegiatan guru dan lembar observasi kegiatan siswa selama proses belajar mengajar dengan criteria penilaian sangat baik (SB), baik (B), cukup (C), dan kurang (K) yaitu Pertemuan 1: jumlah siswa 23 orang, laki-laki 12 orang dan perempuan 11 orang hasil lembar observasi kegiatan guru dari 19 aspek kategori sangat baik (SB) tidak ada (0%) dan kategori baik (B) sebanyak 5 aspek atau 26%, Pada observasi kegiatan siswa dari 10 aspek yang diamati aktivitas siswa hanya 1 aspek atau 10% yang ada pada kategori sangat baik (SB) dan 3 aspek atau 30% kategori baik (B). hasil evaluasi siswa yang memperoleh nilai minimal 75 atau tuntas adalah yang dikategorikan tuntas sebanyak 9 orang atau hanya 39%. Pertemuan 2: jumlah siswa 23 orang, laki-laki 12 orang dan perempuan 11 orang hasil lembar observasi kegiatan guru dari 19 aspek yang dinilai pada pertemuan kedua yang mendapatkan kategori sangat baik (SB) sebanyak 9 aspek atau 47% dan yang mendapat kategori baik (B) sebanyak 8 aspek atau 42%, pada observasi kegiatan siswa dari 10 aspek yang diamati aktivitas siswa pada siklus pertama pertemuan kedua hanya 5 aspek atau 50% yang ada pada kategori sangat baik (SB) dan 4 aspek atau 40% kategori baik (B), dari hasil evaluasi siswa yang memperoleh nilai minimal 75 atau tuntas adalah 15 orang atau 65%. Pertemuan 3: jumlah siswa 2 orang, laki-laki 12 orang dan perempuan 11 orang hasil lembar observasi kegiatan guru dari 19 aspek yang mencapai criteria sangat baik (SB) dan baik (B) sebanyak 100%, pada observasi kegiatan siswa dari 10 aspek yang mencapai kriteria sangat baik (SB) dan baik (B) sebanyak 100%, dari hasil evaluasi siswa yang memperoleh nilai minimal 75 atau tuntas adalah 19 orang atau 83%.
Adapun kesimpulan penelitian ini yaitu dengan menggunakan model pembelajaran React dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya di Kelas VIII-A SMP Negeri Dayow.
Kata Kunci: Hasil Belajar, Model React.
Download berkas