Penulis / NIM
WAHYUNI MUHAMAD / 221414066
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. Hj. ZULAECHA NGIU, M.Pd / 0009056707
Pembimbing 2 / NIDN
RASID YUNUS, S.Pd, M.Pd / 0024028401
Abstrak
ABSTRAK
WAHYUNI MUHAMAD, 2018. Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Jigsaw Learning pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Di Kelas VIIID Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Gorontalo. Skripsi. Pembimbing I : Dr. Hj. Zulaecha Ngiu, M.Pd, Pembimbing II : Rasyid Yunus, S.Pd, M.Pd. Fakultas Ilmu Sosial, Jurusan Ilmu Hukum Kemasyarakatan, Program Studi SI Pendidikan Kewarganegaraan, Universitas Negeri Gorontalo.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui seberapa besar hasil dari aktivitas belajar siswa dengan menggunakan model penelitian tindakan kelas di VIIID Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Gorontalo. Teknik pengumpulan data yang diperoleh melalui tindakan kelas ini meliputi data hasil pengamatan kegiatan guru membelajarkan materi, data hasil pengamatan aktifitas siswa selama mengikuti pembelajaran. Teknik Analisis ini dilakukan dengan mempersentasikan peningkatan Aktivitas belajar siswa yang dicapai melalui indikator penelitian.
Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat perkembangan hasil belajar siswa terhadap pelajaran PPKn dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw Learning. Secara jelas dapat dilihat pada setiap siklus dengan menggunakan lembar observasi kegiatan guru dan kegiatan siswa selama proses belajar mengajar dengan kriteria penilaian Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan kurang (K) yakni Pertemuan I : Jumlah siswa 30 orang terdiri dari laki-laki 14 orang dan perempuan 16 orang hasil lembar kegiatan guru yakni : (71%) pada kriteria Sangat Baik (SB) dan baik (B). Lembar observasi kegiatan siswa (32%) kriteria sangat aktif (SA) dan Aktif(A) dan hasil evaluasi siswa yang memperoleh nilai minimal 75 ada 9 orang ( 30% ). Pertemuan II : hasil lembar kegiatan guru yakni : (83%) pada kriteria Sangat Baik (SB) dan baik (B) dan, lembar observasi kegiatan siswa (76%) pada kriteria sangat aktif (SA) dan aktif (A), dan hasil evaluasi siswa memperoleh nilai minimal 75 sebanyak 25 orang (83%). Hal ini terlihat dari meningkatnya hasil dari keaktifan siswa yakni 17% (observasi awal), meningkat menjadi 30% ( pertemuan pertama), dan 83% (pertemuan kedua).
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Jigsaw Learning dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di kelas VIIID SMP Negeri 3 Gorontalo.
Kata Kunci : Aktivitas belajar PPKn, Jigsaw Learning
1.1. Identifikasi masalah
Download berkas