Penulis / NIM
HAMDAN HAMID / 221415052
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Pembimbing 1 / NIDN
ASMUN W WANTU, S.Pd, M.Sc / 0012077803
Pembimbing 2 / NIDN
RASID YUNUS, S.Pd, M.Pd / 0024028401
Abstrak
ABSTRAK
Hamdan Hamid 2019. "Meningkatkan Aktifitas Belajar Siswa Melalui Metode Pembelajaran Brainstorming dan Buzz Group Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Kelas XI-1 Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Telaga". Program Studi Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan,Jurusan Ilmu Hukum dan Kemasyarakatan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo, di bawah bimbingan Ibu Asmun W. Wantu, S.Pd, M.Sc, Selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Rasid Yunus, S.Pd, M.Pd, Selaku Dosen Pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan aktivitas belajar siswa tentang materi yang diajarkan khususnya pada mata pelajaran PPKn di kelas IX-1SMP Negeri 1 Telaga.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian Tidakan Kelas (PTK) dengan tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah tehnik observasi langsung kepada Guru mata Pelajaran dan melakukan evaluasi terhadap materi yang diajarkan pada setiap pertemuan. Kemudian data hasil analisis menggunakan analisis kuantitatif dan kualitattif
Hasil Penelitian menunjukan bahwa peningkatan aktivitas belajar siswa terhadap pelajaran Pendidikan pancasila dan kewarganegaraan yakni pada siklus 1 pertemuan 1 rata-rata hasil belajar siswa di peroleh yakni yang memperoleh nilai minimal 75 atau tuntas adalah 12 orang siswa atau 40%. Setelah diadakan perbaikan pada siklus 1 pertemuan 2 Meningkat menjadi 18 orang siswa atau 83,33%. dan ini sudah dinyatakan tuntas.
Berdasarkan hasil penelitian dapat simpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Brainstormingdan Buzz Group dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan di Kelas IX-1SMP Negeri 1 Telaga .
Kata Kunci : Aktivitas Belajar PPKn, Metode Pembelajaran Brainstorming dan Buzz Group
Download berkas