Penulis / NIM
LA HASAN / 221416041
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
Pembimbing 1 / NIDN
Hj. MAISARA SUNGE, SH., MH / 9990393181
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. H. SUKARMAN KAMULI, M.Si / 0006066707
Abstrak
ABSTRAK
La Hasan, 221 416 041. Ã���Ã..."Faktor-Faktor Tingginya Pernikahan Di Bawah Umur Di Desa Walando Kabupaten Buton Tengan. Dengan Pembimbing I Ibu Hj.Maisara Sunge, SH.MH Dan Pembimbing II Bapak Dr.H. Sukrman Kamuli,M.Si. Skripsi. Jurusan Ilmu Hukum dan Kemasyarakatan Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor, tnggapan masyarakat dan peran pemerintah desa tentang perkawinan di bawah umur di desa walando. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan teknik wawancara dan dokumentasi dengan responden penelitian yaitu pemerintah desa dan masyarakat serta anak yang melakukan perkawinan di bawah umur di desa walando.
Adapun hasil penelitian ini yaitu faktor ekonomi, pendidikan, kemauan sendiri, hamil diluar nikah dan faktor lingkungan tempat tinggal, tanggapan masyarakat bahwa perkawinan di bawah umur harus dicegah karena sangat berdampak buruk pada diri anak dan didukung oleh pemerintah desa dengan menggunakan sosialisai kepada masyarakat serta penekanan orang tua.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat lima faktor penyebab perkawinan di bawah umur yaitu faktor ekonomi, pendidikan, kemauan sendiri, hamil diluar nikah dan lingkungan tempat tinggal. Dan pandangan masyarakat bahwa perkwinan di bawah umur harus dicegah karena hal itu sangat membahayakan kesehatan anak dan peran pemerintah desa yaitu mengadakan sosialisai dan penekanan orang tua. Dengan demikian masyarakat dapat mengetahui faktor dampak perkawinan di bawah umur serta memberikan pemahaman kepada putra putrinya tentang arti penting pendidikan.
Kata kunci : tingginya perkawinan di bawah umur
Download berkas
