Penulis / NIM
ABDU YALIDA / 231408004
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN SEJARAH
Pembimbing 1 / NIDN
Dra. RESMIYATI YUNUS, M.Pd / 0003126215
Pembimbing 2 / NIDN
SUTRISNO MOHAMAD, S.Pd., M.Pd / 0021017405
Abstrak
ABSTRAK
ABDU YALIDA, NIM. 231 408 004, “Peralihan Birokrasi Tradisional ke Kolonial Belanda di Kabupaten Banggai” Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo di bawah bimbingan Ibu Dra. Hj. Resmiyati Yunus, M.Pd dan Bapak Sutrisno Mohamad, S.Pd, M.Pd.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses Peralihan Birokrasi Tradisional ke Kolonial Belanda di Kabupaten Banggai.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah dengan jenis pendekatan ilmu sosial dan ilmu bantu lainnya. Yang meliputi heuristik, kritik, interprestasi, dan historiografi.
Dalam penelitian ini, berhasil menyimpulkan bahwa pada awal pertumbuhannya masyarakat Banggai sudah memiliki cara hidup berkelompok, sebagaimana juga dilakukan sekelompok masyarakat lainnya di luar wilahyah kerajaan Banggai. Lama-kelamaan masyarakat yang hidup secara berkelompok bertambah banyak yang pada akhirnya lahirlah sebuah masyarakat kerajaan yang di pimpin oleh seorang raja.
Sebelum masuknya Kolonial Belanda masyarakat Banggai sudah berada dalam suatu tatanan kehidupan yang aman, dinamis dan sejahterah di bawah satu payung pemerintahan yang bersifat kerajaan. Kemudian dengan masuknya Kolonial Belanda, maka yang pada awalnya masyarakat hidup dalam keadaan tenang, aman, dan damai berubah menjadi bentuk penderitaan, mulailah reaksi/perlawanan dari rakyat, ini berawal dari adanya perjanjian yang di lakukan oleh pihak Belanda dengan kerajaan Banggai yang tampa di sadari mengambarkan tentang usaha kolonial Belanda untuk menjajah kerajaan Banggai. Diterapkannya Monopoli perdagangan oleh Kolonial Belanda sehingga berpengaruh pula pada kehidupan sosial budaya masyarakat Banggai.
Download berkas