Penulis / NIM
HERIYANTO IBRAHIM / 231409041
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN SEJARAH
Pembimbing 1 / NIDN
Dra. Hj. TRISNOWATY TUAHUNSE, M.Pd / 9900982738
Pembimbing 2 / NIDN
YUSNI PAKAYA, S.Pd, M.Pd / 0005107304
Abstrak
ABSTRAK
Heriyanto Ibrahim, Nim. 231409041. 2014. Pewarisan Nilai 23 Januari 1942 Melalui Pembelajaran Sejarah Di SMA N 2 Gorontalo. Skripsi. Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Proses pembelajaran sejarah
di SMA Negeri 2 Gorontalo. (2) Pemahaman siswa tentang nilai 23 januari 1942. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, proses pembelajaran di SMA Negeri 2 Gorontalo ditemukan bahwa, dari awal proses pembelajaran hingga akhir pembelajaran sejarah masih berpusat pada guru sehingga sering membuat siswa bosan dan keluar masuk kelas, di karenakan cara guru mengajar yang monoton. Cara penyampaian dan pengajaran guru dalam mengajar seharusnya lebih bervariasi lagi, sehingga membuat pelajaran sejarah menjadi menarik dan siswa tidak merasa bosan dalam mengikuti pelajaran. Pewarisan nilai yang terkandung dalam peristiwa 23 Januari 1942 terlihat pada upaya guru di dalam pembelajaran sejarah. Guru melalui pembelajaran sejarah melakukan hal optimal. Bentuk optimalisasi tersebut terlihat dari upaya guru sering menyisipkan pengetahuan sejarah lokal Gorontalo yaitu peristiwa 23 Januari 1942 pada materi-materi pelajaran sejarah tertentu di dalam pembelajaran sejarah berlansung. Semangat patriotisme, cinta tanah air dan rela berkorban semua itu Nampak pada sikap siswa dalam mengikuti pelajaran, namun demikian upaya guru tersebut, tergolong masih sangat kurang dan tidak maksimal. Berbagai kendala yang menjadi masalah diantaranya, belum dimasukannya secara khusus materi perjuangan 23 Januari 1942 di dalam kurikulum yang menjadi acuan guru dalam pembelajaran sejarah serta minimnya pengetahuan guru tentang sejarah Gorontalo dalam peristiwa 23 januari 1942.Kedua,pemahaman siswa tentang nilai perjuangan 23 Januari 1942 secara keseluruhan dapat dikatakan masih sangat kurang. Oleh karena, hanya beberapa siswa saja yang antusias dalam pembelajaran sejarah ketika guru menjelaskan perjuangan 23 Januari 1942. Hal ini sesuai dengan temuan-temuan bahwa, secara keseluruhan siswa belum banyak mengetahui secara mendetail serta mendalami akan nilai-nilai yang terkandung di dalam peristiwa tersebut. Minimnya pemahaman siswa tentang nilai perjuangan 23 januari 1942 juga dikarenakan kurangnya pengetahuan tentang nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa tersebut yang mereka dapatkan di dalam pembelajaran sejarah. Oleh karena materi tentang perjuangan 23 Januari 1942 yang di berikan oleh guru hanya di sisipkan didalam pembelajaran sejarah tertentu sehingga, hal ini merupakan salah satu faktor penyebab terhadap minimnya pemahaman siswa akannilai-nilai yang terkandung didalam peristiwa 23 Januari 1942
Kata Kunci :Pewarisan Nilai 23 januari 1942, Pembelajaran Sejarah.
Download berkas