Penulis / NIM
DONALDI POTABUGA / 231411080
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN SEJARAH
Pembimbing 1 / NIDN
Drs. JONI APRIYANTO, M.Hum / 0001046805
Pembimbing 2 / NIDN
SUTRISNO MOHAMAD, S.Pd., M.Pd / 0021017405
Abstrak
Donaldi Potabuga, Nim 231411080. 2017 Kerajaan Bolangitang Pada Masa Pemerintahan Raja Salmon Muda Pontoh Tahun 1793-1823. Skripsi Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo. Penelitian ini mengkaji, Kerajaan Bolangitang Pada Masa Pemerintahan Raja Salmon Muda Pontoh Pada Tahun 1793-1823. Penelitian ini di fokuskan untuk menjawab rumusan masalah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah. Dengan pendekatan langkah-langkah metodologi sebagai berikut: Heuristik, Kritik, Interprestasi, dan Historiografi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan Observasi, Wawancara, Dokumentasi, dan Study Pustaka.
Langkah awal yang dilakukan penulis adalah mengumpulkan data atau sumber-sumber baik sumber primer (tertulis) maupun sumber sekunder (tak tertulis) yang memiliki keterkaitan dengan topik penelitian yaitu kerajaan Bolangitang Pada Masa Pemerintahan Raja Salmon Muda Pontoh Tahun 1793-1823. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Kerajaan Bolangitang merupakan kerajaan lanjutan dari kerajaan Mokapog, karena sebelum kerajaan Bolangitang terbentuk masyarakat Bolangitang adalah anak cucu dari masayarakat negeri Mokapog pada abad ke XVII pada masa raja Dotinggulo. Negeri Mokapog yang pada awalnya merupakan lembah dan pegunungan dengan penduduknya yang tinggal secara terpisah-terpisah akhirnya mulai berfikir untuk hidup berdampingan dan memilih seseorang yang dijadikan sebagai pemimpin atau ketua. Setelah terpilihnya Dotinggulo menjadi raja dan memimpin sampai akhir hayatnya, walaupun Dotinggulo tidak memiliki anak namun tampuk kekuasaan dilanjutkan oleh saudaranya yaitu Pugu-pugu, namun Pugu-Pugu kemudian hijrah ke tempat lain dan setelah kemudian hari menjadi raja Kaidipang. Pada tahun 1670 orang-orang yang masih menetap di negeri Mokapog bermusyawarah untuk menikahkan saudara perempuan Dotinggulo yaitu Duong dengan pemuda yang bernama Lei. Dari pernikahan keduanya lahir para pemimpin yang menjadi raja di kerajaan Bolangitang.
Kata Kunci: Kerajaan Bolangitang Pada Masa Pemerintahan Raja Salmon Muda Pontoh Tahun 1793-1823
Download berkas