Penulis / NIM
GRACELIFIA WOYANG / 231412056
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN SEJARAH
Pembimbing 1 / NIDN
Drs. DARWIN UNE, M.Pd / 0029115803
Pembimbing 2 / NIDN
Dra. RESMIYATI YUNUS, M.Pd / 0003126215
Abstrak
Abstrak
Penelitian ini bertujuan mengetahui kelompok etnis Sangihe yang melakukan trnasmigrasi ke wilayah Gorontalo pada tahun 1939. Peneltian ini menggunakan metode sejarah, dengan heurustik, kritik, interpretasi dan historiografi. Selain itu peneliti menggunakan sumber primer dan sekunder sebagai referensi dalam menysun skripsi ini.
Hasil yang didapatkan adalah; Pada tahun 1938 pemerintah belanda melihat kepadatan penduduk di kepulauwan Sangihe maka mereka merencanakan transmigrasi kedaerah Gorontalo Kabupaten Pohuwato Kecamatan Popayato timur. Lokasi yang ditinjau yang menjadi keputusan transmigrasi yaitu jadilah desa londoun sekarang ini. Pemerintah belanda membuat surat edaran bagi pemerintah yang mau ikut trasmigrasi.
Pada tahun 1939 terdata 95 kk jumlah 495 jiwa. Mulailah diadakan pengankutan dengan kapal "PESAN", pengankutan berlangsung sebanyak 4 kali, pengangkutan terakhir tiba di pantai lalape pada tanggal 7 juni 1939, tanggal 7 juni diresmikan menjadi HUT desa londounaung sampai sekarang. Sejak 7 juni 1939 lokasi tras londounanung dihuni oleh 495 jiwa dan menurut keputusan desa ini dinamakan desa londounanung yang artinya "belas kasihan dari pemerintah" atau "hati yang lembut".
Kata Kunci: Etnis, Sangihe, Transmigrasi
Download berkas