SKRIPSI

Penulis / NIM
RISNAWATI PAKAYA / 231413047
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN SEJARAH
Pembimbing 1 / NIDN
Drs. DARWIN UNE, M.Pd / 0029115803
Pembimbing 2 / NIDN
Dra. RESMIYATI YUNUS, M.Pd / 0003126215
Abstrak
Risnawati Pakaya, Nim. 231413047. Suku Bajo di Lemito Dalam Persfektif Sejarah Sosial. Skripsi. Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo. Penelitian ini bertujuan untuk memecahkan masalah terkait dengan tujuan penelitian: 1)Sejarah Kedatangan Etnis Bajo di Desa Lemito 2). Identitas Etnis Bajo yang membedakannya dengan Etnis lain di Desa Lemito 3). peran keluarga sebagai agen sosialisasi dalam mempertahankan identitas Etnis Bajo di Desa Lemito. Penelitian ini dilakukan di Desa Lemito, Kecamatan Lemito. Pencarian informan ditentukan dengan cara purposive. Penentuan informan diawali dengan menentukan informan kunci, kemudian dikembangkan secara berantai dengan memakai teknik snow ball sampling. Prosedur penelitian antara lain: (1) pemilihan topik; (2) heuristik; (3) kritik sumber; (4) Interpretasi; (5) historiografi. Abad XVI merupakan awal kedatangan orang-orang Eropa ke Asia Tenggara yang dipandang sebagai titik penentu yang paling penting dalam kawasan ini, dalam artian geostrategi kawasan Asia Tenggara terletak pada posisi silang antara jalur perdagangan Internasional yang kaya akan sumber daya, tenaga kerja, dan sekaligus kawasan pasar yang potensial. khususnya kawasan Selat Malaka merupakan salah satu jalur pelayanan yang sangat ramai dilalui oleh kapal-kapal dagang. Etnis Bajo memiliki kebudayaan yang berbeda dengan etnis lain perbedaan tersebut kemudian sering di sebut sebagai identitas Etnis Bajo adapun identitas Etnis Bajo yang berada di Lemito adalah Bahasa Bajo, upacara-upacara adat seperti nyalamak laut, dibantang dilautang, kesenian, bentuk rumah dll, karna begitu pentingnya menjaga Budaya Bajo maka harus dilakukan pemertahanan, salah satu caranya adalah mensosialisasikan Budaya Bajo, sebagai masyarakat yang memiliki ikatan kekerabatan yang kuat masyarakat Bajo di desa Tanjung Luar menggunakan keluarga sebagai Agen Sosialisasi. Sosialisasi Budaya Bajo menggunakan keluarga sebagai agen sosialisasi secara alami. Adapun beberapa alasan bagi Etnis Bajo untuk mempertahankan Identitasnya antara lain adalah warisan leluhur harus di pertahankan, takut terjadinya bencana, sebagai pemertahanan identitas Etnis Bajo. Kata Kunci: Etnis Bajo, Pemertahanan Identitas Etnis, Keluarga sebagai Agen Sosialisasi.
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011