Penulis / NIM
INDRI YANTI YUSUF / 271412024
Program Studi
S1 - ILMU HUKUM
Pembimbing 1 / NIDN
WENY ALMORAVID DUNGGA, SH., MH / 0022056806
Pembimbing 2 / NIDN
BAYU LESMANA, SH, MH / 0002037902
Abstrak
ABSTRAK
Indri Yanti Yusuf, Nim 271412024 Analisis Yuridis Putusan No 9/Pdt.G/2013/PA.GTLO Tentang Pembatalan Hibah. Bapak Weny A. Dungga, SH., MH selaku pembimbing I dan Bayu Lesmana Taruna, SHI., MH selaku pembimbing II.
Tujuan dari diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis putusan No 9/Pdt.G/2013/PA.GTLO Tentang Pembatalan Hibah, serta akibat hukum terhadap benda yang di jadikan sebagai obyek hibah.
Penelitian ini di lakukan dengan mengunakan jenis penelitian normasi berdasarkan pendekatan kasus terhadap data primer dan data sekunder yang di presentasikan secara deskriptif.
Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh bahwa dalam kasus pembatalan hibah No 9/Pdt.G/2013/PA.GTLO yang telah di ajukan kepada Pengadilan Agama Kota gorontalo, telah di batalkan dengan pertimbangan hakim yang di dasarkan pada pasal 210 KHI, kerana tidak terpenuhinya syarat-syarat penghibahan dengan mana batas suatu pemberian hibah hanya bisa di berikan sebanyak 1/3, sedangkan dalam kasus tersebut pemberi hibah telah memberikan 3/3 harta yang ia miliki, Dan dalam replik penggugat mengenai pasal 1688 BW telah di kesampingkan karena dalam pengadilan agama KHI merupakan aturan khusus, sehingganya berlaku asas lex spesialis derogat legi generali. Akibat hukum terhadap benda yang menjadi obyek pembatalan hibah harus di kembalikan kepada pemberi hibah sedangkan sertifikat peralihan hak milik di nyatakan batal demi hukum. Dengan adanya pengajuan perkara hibah ke pegadilan agama di harapkan agar dalam melakukan penghibahan sekiranya pemberi hibah dapat memikiran dan mempertimbangkan dengan benar dalam melakukkan penghibahan baik dari kelayakkan penerima hibah maupun akibat yang akan di timbulkan kelak.
Kata kunci: Pembatalan Hibah.
Download berkas