Penulis / NIM
MILAWATI SAHRAIN / 271412170
Program Studi
S1 - ILMU HUKUM
Pembimbing 1 / NIDN
MUTIA CH THALIB, S.H., M.Hum. / 0004076904
Pembimbing 2 / NIDN
ISMAIL H. TOMU, SH., MH / 0017067706
Abstrak
Tujuan dari Penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimanakah perbandingan kedudukan hukum wali mujbir dalam penentuan biaya nikah pada prosesi pernikahan adat dan Kompilasi Hukum Islam di Bone Bolango dan Untuk mengetahui bagaimana pula peran dan kedudukan wali mujbir menurut Kompilasi Hukum Islam.
Jenis penelitian ini adalah Penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka atau data sekunder belaka, dapat dinamakan penelitian hukum normatif atau penelitian hukum kepustakaan (disamping adanya penelitan hukum sosiologis atau empiris yang terutama meneliti data primer). Permasalahan dalam penelitian ini adalah kedudukan hukum wali mujbir dalam penentuan biaya nikah pada prosesi pernikahan adat dan Kompilasi Hukum Islam di Bone Bolango berdasarkan pada ketentuan yang telah disyariatkan dalam hukum Islam. Selama ini terkait persoalan penentuan biaya nikah juga disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku dalam perkawinan dalam hukum Islam. Sedangkan Peran dan kedudukan wali mujbir dalam kompilasi hukum Islam adalah Menurut madzhab Syafi'iy, wali mujbir adalah wali yang berhak menikahkan wanita perawan, baik perawan tersebut masih kecil ataupun sudah besar, walaupun tidak ada persetujuan dari perawan tersebut. Walaupun begitu, wali sangat dianjurkan (mustahab) untuk meminta persetujuannya terlebih dahulu. Yang termasuk wali mujbir menurut Syafi'iyah adalah ayah dan kakek.
Kata Kunci: Kompilasi Hukum Islam, Wali Mujbir
Download berkas