Penulis / NIM
PARDIYANTO G. MAHMUD / 271413060
Program Studi
S1 - ILMU HUKUM
Pembimbing 1 / NIDN
MOH. R. U PULUHULAWA, SH, M.Hum / 0005117004
Pembimbing 2 / NIDN
NOVENDRI M NGGILU, SH., M.H / 0027118901
Abstrak
ABSTRAK
PARDIYANTO G. MAHMUD. Nim 271413060. 2018 "Implementasi Sanksi Pidana Pasal 19 Ayat 1 Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2014 Terhadap Pelanggaran Kawasan Tanpa Rokok Di Rumah Sakit Umum Daerah Aloei Saboe". Skripsi. (dibimbing oleh Bapak Moh. R. U. Puluhulawa, SH., M.Hum. Dan Bapak Novendri M. Nggilu, SH., M.H). Jurusan Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Negeri Gorontalo.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan menganalisis sejauh mana Implementasi Sanksi Pidana Perda Kawasan Tanpa Rokok di Rumah Sakit Umum Daerah Aloei Saboe. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian empiris. Berdasarkan Jenis dan penelitian, Menggunakan metode penelitian yang bersifat empiris yang digunakan adalah data kualitatif terhadap data primer dan data sekunder.
Berdasarkan Analisis data yang dilakukan peneliti dapat dikemukakan bahwa implementasi sanksi Pidana yang dilakukan oleh Satpol PP Provinsi Gorontalo di Rumah Sakit Umum Daerah Aloei Saboe Kota Gorontalo belum efektif. Dikarenakan ada beberapa Faktor yang menghambat penerapan sanksi Pidana Pasal 19 Ayat 1 Perda Kawasan Tanpa Rokok di Rumah Sakit Umum Daerah Aloei Saboe, Antara lain Terbatasnya Jadwal Patroli yang dikelurakan pemerintah kepada Satpol PP Provinsi Gorontalo untuk mengawasi KTR di RSUD Aloei Saboe, serta masih banyak masyarakat yang tidak jera dengan sanksi pidana kawasan tanpa rokok ditambah pengawasan rumah sakit yang belum efektf, dalam hal ini juga masi banyak masyarakat yang tidak mengetahui tentang Perda Kawasan Tanpa Rokok.
Kata Kunci : Implementasi Sanksi, Satpol PP, Peraturan Daerah, Kawasan Tanpa Rokok.
Download berkas