Penulis / NIM
NURLAN LAHASIM / 281410094
Program Studi
S1 - SOSIOLOGI
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. RAUF A HATU, M.Si / 0016126307
Pembimbing 2 / NIDN
SAINUDIN LATARE, S.Pd.,M.Si / 0010087509
Abstrak
ABSTRAK
Nurlan Lahasim, Nim 281 410 094, Makna Dan Nilai Upacara Mompopeja (Studi kasus Tradisi Suku Saluan Desa Tomeang, Kec. Nuhon, Kab. Banggai) Skripsi, Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo 2015, di bawah bimbingan bapak Dr. Rauf A. Hatu M.Si selaku pembimbing I dan bapak Sainudin Latare, S.Pd., M.Si selaku pembimbing II.
Yang diangkat dalam penelitian ini adalah tentang tradisi Upacara Mompopeja di Desa Tomeang Kecamatan Nuhon kabupaten banggai provinsi sulawesi tengah. Yang menjadi tujuan utama peneliti adalah untuk lebih mengetahui secara mendalam mengenai makna dan nilai upacara Mompopeja suku saluan yang berada di Desa Tomeang Kecamatan Nuhon kabupaten Banggai.
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan jenis penelitian kualitatif dengan sampel sebagian masyarakat Desa Tomeang yakni suku saluan. Adapun data-data yang diperlukan dalam penelitian ini diambil melalui tekhnik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keseluruhan data dianalisis secara deskriptif yang dilanjutkan dengan penjelasan yang lebih mendalam dan terperinci dengan mengacu kepada data yang didapat dilapangan penelitian. Dari hasil penelitian penulis mendapatkan berbagai hal yang berkaitan dengan Tradisi upacara Mompopeja ini, Tradisi Upacara Mompopeja mempunyai peranan penting bagi kehidupan suku saluan, Sebab didalam tradisi upacara Mompopeja tersebut tersimpan makna dan nilai kehidupan sosial, Selain itu masyarakat Desa Tomeang khususnya suku saluan saat sekarang sudah malas untuk melaksanakan atau menjalankan tradisi Mompopeja tersebut, Saat sekarang tradisi upacara Mompopeja sudah mengalami pergeseran, karena diakibatkan oleh akulturasi dan pluralsime, perkembangan zaman dan pengaruh kemajuan pendidikan.
Kata Kunci: Makna dan Nilai Upacara Mompopeja dan Pergeseran Budaya
Download berkas