Penulis / NIM
SRI DEWI / 281412028
Program Studi
S1 - SOSIOLOGI
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. RAUF A HATU, M.Si / 0016126307
Pembimbing 2 / NIDN
SAINUDIN LATARE, S.Pd.,M.Si / 0010087509
Abstrak
ABSTRAK
Sri Dewi, 281412028. " Fenomena Perkebunan Kelapa Sawit Studi Kasus Konflik Sosial di Desa Kokobuka Kecamatan Tiloan Kabupaten Buol Sulawesi Tengah." Skripsi Program Studi S1 Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo 2014. Dibawah bimbingan Bapak Dr. Rauf A. Hatu M.Si selaku pembimbing I, dan Bapak Sainudin Latare, S.Pd,M.Si selaku pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan gambaran umum atau informasi yang mendalam tentang " Bagaimana Fenomena Perkebunan Kelapa Sawit Di Desa Kokobuka."
Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan yang sifatnya Deskriptif yaitu mengungkap situasi sosial tertentu dengan cara mendiskripsikannya secara benar, dibentuk menggunakan kata-kata serta berdasarkan tehnik pengumpulan dan analisis data yang relevan dan diperoleh dari situasi yang alamiah. Sifat Deskriptif ini dimaksudkan untuk menghimpun data dan informasi sesuai fokus penelitian yaitu tentang kehidupan sebelum dan sesudah adanya perkebunan kelapa sawit yang ada Di Desa Kokobuka Kec Tiloan Kab Buol Sulawesi Tengah.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa masyarakat Desa Kokobuka khususnya para petani yang berada disekitar perkebunan kelapa sawit yang mana kehidupan masyarakat di Desa Kokobuka ini sangat tergantung pada kondisi alam dan lingkungan sekitar dalam menjalankan aktivitas keseharian untuk mencari nafkah sebagai kebutuhan hidup mereka sehari-hari. Akan tetapi dengan melihat sesudah masuknya perusahaan perkebunan kelapa sawit Di Desa Kokobuka ini banyak dampak yang ditimbulkan dari perusahaan ini terutama dampak negatif yang melahirkan konflik antara perusahaan dan petani, maka perlunya masyarakat untuk sadar dan memikirkan kembali untuk tidak menerima lagi perusahaan kelapa sawit yang kedua kalinya lagi.
Kata Kunci : Konflik Perkebunan, Kelapa Sawit.
Download berkas