Penulis / NIM
ZENAB D. DJAUHARI / 291410002
Program Studi
S1 - ILMU KOMUNIKASI
Pembimbing 1 / NIDN
SUMARJO, S.Pd., M.Si / 0009067607
Pembimbing 2 / NIDN
NOVAL SUFRIYANTO TALANI, S.Sn, M.Ds, M.Si / 0012117905
Abstrak
ABSTRAK
Zenab DJauhari. 2016. Analisis Wacana Pencalonan Joko Widodo sebagai Presiden RI di Headline Harian Radar Gorontalo periode Mei-juli 2014. Skripsi, Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Sumarjo, dan Pembimbing II Noval Sufriyanto Talani.
Pemilihan presiden 2014 menjadi ajang pertarungan aktor politik melalui media cetak. Para aktor politik mengemas pesan secara intens melalui pemberitaan politik yang dilakukan calon presiden yang dimuat Harian Radar Gorontalo selama pra kampanye, kampanye guna mendapatkan simpati pemilih.
Fokus masalah pada penelitian ini adalah "Bagaimana wacana pencalonan Joko Widodo pada Harian Radar Gorontalo?". Adapun tujuan penelitian ini ialah dilakukan untuk mengetahui wacana pencalonan Joko Widodo pada Harian Radar Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan menggunakan kerangka Teun Van Dijk yaitu metode analisis wacana. untuk mengungkap pesan tersembunyi dibalik teks atau berita, dalam hal ini isi berita pencalonan Joko Widodo sebagai presiden RI yang diterbitkan Harian Radar Gorontalo. Teknik pengumpulan data yaitu pencarian data tertulis pada koran Harian Radar Gorontalo menentukan secara purposive sampling. Adapun hasil penelitian menunjukkan: 1) berita pencalonan presiden Joko Widodo dari tiga tahap, yaitu dari masa pra kampanye, kampanye, sampai dengan pasca kampanye; 2) analisis wacana melihat suatu teks terdiri atas beberapa struktur/tingkatan yang masing-masing bagian saling mendukung. Tiga tingkatan. Itu: Pertama, stuktur makro. Kedua, superturktur. Ketiga, stuktur mikro.
Wacana yang di bangun oleh Harian Radar Gorontalo tentang pencalonan Joko Widodo dalam pilpres 2014. Ialah Joko Widodo seorang tokoh pantas untuk menjadi seorang pemimpin Negara Indonesia dengan sikap tangung jawab, cerdas, serta merakyat.
Kata Kunci: Media, Calon Presiden, Berita Politik
Download berkas