Penulis / NIM
RIFLAWATI KASIM / 291413025
Program Studi
S1 - ILMU KOMUNIKASI
Pembimbing 1 / NIDN
ZULAEHA LAISA, S.Sos,M.Si / 0014127303
Pembimbing 2 / NIDN
CITRA F.I.L DANO PUTRI, S.Pd, M.I.Kom / 0008108407
Abstrak
"PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL FACEBOOK SEBAGAI SARANA KAMPANYE POLITIK (Analisis Wacana Pada Fanpage Pasangan Calon Gubernur Dan Wakil Gubernur Di Pilkada 2017)"
Riflawati Kasim, * Zulaeha Laisa,** Citra F.I.L Dano Putri.
Program Studi Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo
ABSTRAK
Pemilihan Gubernur 2017 menjadi ajang pertarungan aktor politik melalui media sosial Facebook. Calon kandidat yang bertarung dalam pemilihan ini berlomba-lomba memenangkan kompetisi politik dengan cara mendapatkan suara terbanyak dari para pemilih dengan memanfaatkan fanpage sebagai sarana kampanye politik yang baik. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini yaitu, bagaimana wacana kampanye politik ketiga paslon pada fanpage dalam pemilihan kepala daerah provinsi Gorontalo 2017. Adapun tujuan penelitian ini yaitu dilakukan untuk mengetahui wacana kampanye politik ketiga paslon pada fanpage dalam pemilihan kepala daerah provinsi Gorontalo 2017.
Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan menggunakan kerangka Teun Van Dijk yaitu metode analisis wacana kritis. Teori Pemasaran Politik digunakan untuk menjelaskan pemanfaatan media sosial Facebook sebagai sarana kampanye politik. Hasil penelitian ini adalah untuk mengetahui maksud pesan tersembunyi dibalik teks, dalam hal ini isi postingan ketiga calon kandidat gubernur Gorontalo yang diposting oleh ketiga admin fanpage serta melibatkan empat bauran pemasaran politik dalam pemanfaatan media sosial Facebook.
Kesimpulannya bahwa melalui analisis wacana secara keseluruhan dapat diketahui bahwa pemanfaatan media sosial sebagai media kampanye politik telah efektif dimana pasangan yang paling banyak melakukan postingan berhasil meraih kemenangan karena postingan pada fanpage selalu dibanjiri dengan like, komentar dan share. Saran dalam penelitian ini ialah sebaiknya pasangan calon untuk pemilihan kepala daerah pada daerah lainnya harus memperhatikan berbagai unsur dalam melakukan postingan agar postingan tidak terkesan mencederai politik yang damai dalam pemilihan umum.
Kata kunci : Media Sosial, Analisis, Wacana
Download berkas
