Penulis / NIM
ABDUR RAHMAN / 291416035
Program Studi
S1 - ILMU KOMUNIKASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. NOVAL SUFRIYANTO TALANI, S.Sn, M.Ds, M.Si / 0012117905
Pembimbing 2 / NIDN
CITRA F.I.L DANO PUTRI, S.Pd, M.I.Kom / 0008108407
Abstrak
Pesan Kritis dalah pesan yang dismpaikan dengan maksut untuk menyampaikan kecaman atau tanggapan yang sering disertai oleh argumen baik maupun buruk akibat ketidakpuasan terhadap realitas kehidupan yang dinilai tidak selaras. Pesan ini disampaikan oleh komunitas Tupalo melalui karya seni, dengan meletakan unsur-unsur kearifan lokal di dalamnya. Adapun rumusan masalahnya, yaitu bagaimana bagaimana peroses kearifan lokal Gorontalo dikemas Menjadi pesan keritis dalam karya seni oleh komunitas perupa Tupalo.
Penelitian ini merupakan penelitian yang mengunakan metode deskriptif pendekatan kualitatif dan mengunakan teori Perencanna pesan Carles Berger sebagai teori utama, serta teori Semiotika Charles Sanders Peirce sebagai teori pendukung dalam menjelaskan tanda-tanda pada karya seni yang menjadi objek dalam penelitian ini.
Hasil penelitian bahwa, Pesan yang digunakan oleh para seniman yang tergabung pada komunitas Tupalo dalah pesan dengan bentuk tanda yang direpresantasikan kedalam karya mereka. Tanda-tanda dengan unsur kearifan lokal yang mereka gunakan didapatkan dari pengamatan mereka terhadap budaya daerah, alam sekitar, permasalahan sosial, dan pengalam dari para seniman itu sendiri. Beberapa karya dari seniman yang tergabung dalam komunitas Tupalo untuk kritik untuk permasalahan sosial, menganggkat kebudayaan daerah, serta sekedar mengekspresikan diri.
Kata Kunci : Pesan Kritis, Kearifan Lokal, Karya Seni, Komunitas Tupalo
Download berkas