Penulis / NIM
NURAIN MOOTALU / 291417073
Program Studi
S1 - ILMU KOMUNIKASI
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. SUMARJO, S.Pd., M.Si / 0009067607
Pembimbing 2 / NIDN
CITRA F.I.L DANO PUTRI, S.Pd, M.I.Kom / 0008108407
Abstrak
Nurain Mootalu. 2021. "Citra Calon Kepala Daerah Pada Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Gorontalo Tahun 2020 (Studi Analisis Framing Berita Politik di Portal Gopos.Id). Skripsi Jurusan Ilmu Kounikasi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo. Dibimbing oleh Sumarjo (Pembimbing I) dan Citra F.I.L Dano Putri (Pembimbing II).
Media adalah agen yang secara aktif menafsirkan realitas untuk disajikan kepada Media adalah agen yang secara aktif menafsirkan realitas untuk disajikan kepada khalayak, media tidak hanya memilih peristiwa dan menentukan sumber berita melainkan juga dapat mendefinisikan aktor dan peristiwa melalui bahasa yang digunakan, oleh karena itu media erat kaitannya dengan penciptaan citra realitas.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan menggunakan teknik analisis framing model William Gamson dan Modigliani. Adapun hasil penelitian ini menunjukan bahwa, dalam proses pembentukan citra pasangan calon Kepala Dearah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Gorontalo, media gopos.id lebih banyak membingkai dari sisi pasangan Nelson Pomalingo dan Hendra Hemeto dibandingkan pasangan lainnya. Oleh karena itu pembentukan citra setiap pasangan pun berbeda-beda, diantaranya pasangan Tonny-Daryatno digambarkan sebagai calon Kepala Daerah yang memiliki sikap buruk.
Selanjutnya pasangan Nelson-Hendra dibingkai sebagai pasangan calon yang baik dan juga pantas untuk memimpin Kab. Gorontalo kedepannya. Citra baik Nelson-hendra diuraikan sebagai pasangan calon yang pemaaf, sabar, dan taat hukum. Sedangkan untuk pasangan Chamdy-Tomy selama masa kampanye tidak ada berita terkait pasangan ini, jadi memperlihatkan bahwa media gopos.id tidak peduli terhadap frame pasangan tersebut. Kemudian, kandidat terakhir yaitu Rustam Akili dan Dicky Gobel digambarkan sebagai paslon yang memiliki citra kurang baik. Hal ini karena mereka dilaporkan warga atas dugaan memanfaatkan fasilitas kampus untuk kampanye.
Kata Kunci: Pembentukan citra, Analisis framing, Pilkada
Download berkas
