Penulis / NIM
NUR AMAL / 311411078
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. SUPRIYADI, M.Pd / 0006086809
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. SANCE LAMUSU, M.Hum / 0030086305
Abstrak
ABSTRAK
Nur Amal. 2015. Pembelajaran Mengubah Teks Wawancara menjadi Narasi dengan Menggunakan Strategi Cooperative Integrated Reading and Composition Tahun pelajaran 2015/2016. Skiripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Prof. Dr. Supriyadi, M.Pd dan Pembimbing II Dr. Sance Lamusu, M.Hum.
Pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi narasi merupakan kegiatan yang dilakukan setelah melalui proses pemahaman isi teks wawancara secara teliti kemudian mengubah teks wawancara tersebut ke dalam bentuk narasi. Strategi Cooperative Integrated and Composition merupakan strategi pembelajaran terpadu (membaca dan menulis). Penelitian ini dilaksanakan untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan pembelajaran, hasil pembelajaran, dan hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi teks narasi dengan menggunakan strategi cooperative integrated reading and composition pada peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 Siompu tahun pelajaran 2015/2016.
Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dan jenis penelitian kualitatif. Data dalam penelitian ini bersumber dari peserta didik, guru bahasa indonesia, dan proses pelaksanaan pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi narasi yang diperoleh dari teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan cara menyalin data hasil observasi proses pembelajaran, menganalisis hasil belajar, mengidentifikasi hambatan-hambatan, serta menyimpulkan hasil penelitian.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, proses pelaksanaan pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi narasi dilakukan melalui tiga tahap, yaitu kegiatan awal, kegiatan inti, yang terdiri dari kegiatan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, dan kegiatan penutup. Namun, pada tahap konfirmasi tidak ada aktifitas kelompok lain bertanya pada peserta didik yang membacakan hasil pekerjaannya sehingga kegiatan diskusi pasif. Pada bagian penutup guru tidak melakukan penilaian hasil kerja kelompok sehingga peserta didik tidak mengetahui nilai yang diperoleh pada setiap kelompok. Hasil pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi narasi sesuai dengan format penilaian mengubah teks wawancara menjadi narasi sudah dapat dilakukan memenuhi kriteria ketuntasan minimal 70 dan masih banyak terdapat kesalahan dalam penulisan ejaan dan tanda baca. Hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi narasi, yaitu bersumber dari peserta didik, guru, waktu, lingkungan belajar, fasilitas, orang tua, fasilitas belajar di rumah.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran mengubah teks wawancara menjadi narasi dengan menggunakan strategi Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) pada peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 siompu tahun pelajaran 2015/2016 belum maksimal.
Kata-kata Kunci: pembelajaran, teks wawancara, narasi, strategi cooperative integrated reading and composition
Download berkas