Penulis / NIM
TRIMIGATI LIPUTO / 311411090
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. MOH. KARMIN BARUADI, M.Hum / 0026105810
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. ELLYANA HINTA, M.Hum / 0023086208
Abstrak
Trimigati Liputo. 2015. Nilai Religius Puisi Lisan Taleningo. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Prof. Dr. H. Moh. Karmin Baruadi, M.Hum dan pembimbing II Dr. Hj. Ellyana G. Hinta M.Hum.
Taleningo adalah salah satu puisi lisan Gorontalo yang sarat akan pesan-pesan religius. Isinya menarasikan tentang cara-cara hidup yang sesuai dengan ajaran agama. Oleh sebab itu, permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini yaitu 1) Bagaimana hakekat taleningo, 2) Bagaimana struktrur taleningo, 3) Bagaimana makna dan fungsi taleningo, 4) Bagaimana nilai-nilai religius dalam taleningo. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan hakekat, makna dan fungsi serta nilai-nilai religius dalam taleningo.
Relevan dengan tujuan penelitian di atas, maka metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik kepustakaan ditempuh untuk memperoleh dokumentasi teks taleningo. Selain itu, kegiatan wawancara dilakukan guna memperoleh informasi dari tokoh agama. Selanjutnya, untuk menganalisis data dilakukan dengan cara memahami hakekat taleningo, menganalisis struktur taleningo, mendeskripsikan makna dan fungsi taleningo, langkah terakhir yakni mendeskripsikan nilai-nilai religius dalam taleninngo.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa taleningo sebagai salah satu puisi lisan Gorontalo dibangun oleh struktur yang saling hubung satu sama lainnya. berdasarkan hasil analisis struktural ditemukan makna, fungsi 1) Fungsi pendidikan dan pengajaran, 2) Fungsi Sosial, 3) Fungsi religius. Dalam hasil penelitian ini juga ditemukan nilai-nilai religius yang terkandung dalam taleningo 1) Nilai aqidah, diwujudkan dengan sikap a) Percaya kepada Allah SWT, b) Percaya kepada hari akhir. 2) Nilai ubudiah, diwujudkan dengan sikap a) Bartakwa kepada Allah SWT, b) Tulus dan ikhlas dalam beramal. 3) Nilai muamalah, diwujudkan dengan sikap saling memaafkan. Nilai-nilai luhur tersebut dalam taleningo ditunjukkan dengan sikap positif seperti berpuasa dengan sungguh-sungguh, melaksanakan shalat lima waktu dan shalat sunat tarawih, witir dan lain-ain. Sikap positif lainnya seperti berzikir, mengaji dan berzakat wajib untuk dilaksanakan sebagai pelengkap amal ibadah. Amalan-amalan tersebut merupakan wujud ketaatan manusia kepada Allah SWT.
Secara keseluruhan dari hasil penelitian disimpulkan bahwa taleningo merupakan salah satu warisan budaya masyarakat Gorontalo mengandung banyak nilai-nilai religius untuk diaplikasikan dalam kehidupan masyarakat.
Kata-kata Kunci: nilai religius, puisi lisan, taleningo
Download berkas