Penulis / NIM
HENRAWATI DOHANA / 311411101
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. MOH. KARMIN BARUADI, M.Hum / 0026105810
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. SANCE LAMUSU, M.Hum / 0030086305
Abstrak
ABSTRAK
Henrawati Nursin Dohana. 2016. Steuktur Puisi Lisan Baode (Salah Satu Ragam Sastra Lisan Daerah Banggai). Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Sastra dan Budaya. Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I, Prof. Dr. Moh. Karmin Baruadi, M. Hum dan pembimbing II, Dr. Sance A Lamusu M.Hum.
Banggai termasuk salah satu daerah di Provinsi Sulawesi Tengah yang mempunyai sastra lisan yang cukup beragam. Salah satunya adalah puisi lisan Baode. Puisi lisan Baode adalah salah satu bagian dari sastra lisan yang sudah turun temurun diwariskan oleh para leluhur. Pda masa sekarang ini sudah mulai kurang mendapat perhatian lebih khusus lagi dari kalangan generasi muda. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini. 1) bagaimanakah struktur puisi lisan Baode? 2) bagaimanakah kedudukan puisi Baode di masyarakat Banggai?
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan struktur puisi lisan Baode dan mendeskripsikan kedudukan puisi lisan Baode di masyarakat Banggai. Metode yang digunakan dalam menganalisis data dalam kajian ini adalah metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah wawancara,rekaman,dan teknik catat.
Hasil penelitian diperoleh struktur puisi lisan Baode dan kedudukan puisi lisan Baode di masyarakat. Struktur yang di maksud dalam penelitian ini terdiri dari struktur batin dan struktur fisik. Steuktur batin terdiri dari tema, rasa. Nada, amanat/pesan dan struktur fisik yang terdiri dari dari diksi, imaji, kata konkret, majas, ritme dan rima.
Simpulan yaitu 1). Puisi lisan Baode terdiri atas tiga bentuk yaitu Baode yang di pakai dalam Sambute Kotamu, Baode dalam prosesi Banika, dan Baode pada tahap Pausikolah. 2). Puisi lisan Baode merupakan bentuk puisi lama yang memiliki struktur intrinsik puisi. Steuktur intrinsik puisi terdiri dari dua struktur diantaranya struktur fisik dan struktur batin puisi. Struktur fisik puisi diantaranya diksi, imaji, kata nyata, majas serta ritme. Steuktur batin puisi terdiri dari tema, rasa, nada, dan amant. 3). Puisi baode dimaknai masyarakat Banggai sebagai unsur satra yang berisi pesan-pesan luhur yang menyarankan masyarakat Banggai agar berlaku baik terhadap tamu, dan membangun daerah. Meski demikian ada juga masyarakat Banggai yang tidak mengetahui makna dari puisi lisan Baode terutama di kalangan generasi muda.
Kata Kunci: Puisi Lisan dan Struktural Sastra.
Download berkas
