Penulis / NIM
RAHMAWATY N. BOTUTIHE / 311412082
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. SANCE LAMUSU, M.Hum / 0030086305
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. MUSLIMIN, S.Pd, M.Pd / 0017087705
Abstrak
Rahmawaty Botutihe. 311412082. 2015. "Kekerasan terhadap Tokoh-tokoh Perempuan dalam Novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda Karya Nujood Ali dan Delphine Minoui (Suatu Tinjauan Feminisme Radikal)". Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dr. Sance A. Lamusu, M.Hum dan pembimbing II Dr. Muslimin, S.Pd, M.Pd.
Novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda merupakan sebuah novel yang kisahnya berdasarkan pengalaman pribadi dari salah satu pengarangnya, yaitu Nujood Ali, yang sekaligus sebagai tokoh utama dalam novel tersebut. Kisah yang ditawarkan dalam novel ini mengetengahkan masalah kekerasan terhadap tokoh-tokoh perempuan, yaitu kekerasan seksual dan kekerasan non seksual.
Mengingat tokoh utama dalam novel ini adalah pengarangnya sendiri dan ceritanya mengetengahkan masalah kekerasan terhadap tokoh-tokoh perempuan, maka permasalahan dalam penelitian ini dititikberatkan pada latar belakang pengarang menciptakan novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda serta kekerasan seksual dan kekerasan non seksual terhadap tokoh-tokoh perempuan dalam novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda karya Nujood Ali dan Delphine Minoui. Adapun tujuan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan latar belakang pengarang menciptakan novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda serta mendeskripsikan kekerasan seksual dan kekerasan non seksual terhadap tokoh-tokoh perempuan dalam novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda karya Nujood Ali dan Delphine Minoui. Metode penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif analisis.
Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa latar belakang pengarang menciptakan novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda, yaitu berdasarkan apa yang dilihat dan dirasakan melalui pandangannya terhadap kehidupan di sekelilingnya. Dalam novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda karya Nujood Ali dan Delphine Minoui, tokoh-tokoh perempuan mengalami kekerasan seksual dengan cara penyerangan seksual. Sedangkan kekerasan non seksual yang dialami oleh tokoh-tokoh perempuan dalam novel tersebut ialah dengan cara penyiksaan fisik dan pemaksaan kehendak yang membuat hati mereka tersiksa. Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa penyebab terjadinya kekerasan terhadap tokoh-tokoh perempuan karena adanya sistem patriarki yang berkembang dalam masyarakat, sebagaimana yang tergambarkan dalam novel tersebut.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pengarang menciptakan novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda karena pengarang ingin menginspirasi dan memotivasi para perempuan lainnya agar bisa menuntut hak-haknya yang selalu dibatasi. Dalam novel ini, banyak tokoh-tokoh perempuan yang mengalami kekerasan seksual dan kekerasan non seksual. Hal ini karena berkembangnya budaya atau sistem patriarki dalam masyarakat tersebut.
Kata kunci: Kekerasan, Tokoh-tokoh Perempuan, Novel Saya Nujood, Usia 10 dan Janda.
Download berkas