Penulis / NIM
SYAHRANI / 311414045
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Pembimbing 1 / NIDN
Prof. Dr. SAYAMA MALABAR, M.Pd / 0029076008
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. ASNA NTELU, M.Hum / 0009106211
Abstrak
ABSTRAK
Syahrani. 2018. Pembelajaran Mengembangkan Isu Disertai Argumen dalam Berdebat pada Siswa Kelas X SMAN 1 Kabila Tahun Pelajaran 2017/2018. Skripsi Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I: Prof. Dr. Sayama Malabar, M.Pd., Pembimbing II: Dr. Asna Ntelu, M.Hum.
Penelitian ini dilaksanakan untuk mendeskripsikan (1) rencana pelaksanaan pembelajaran yang digunakan guru dalam pembelajaran mengembangkan permasalahan/isu dalam berdebat pada siswa kelas X SMAN 1 Kabila, (2) proses pelaksanaan pembelajaran mengembangkan permasalahan/isu dalam berdebat pada siswa kelas X SMAN 1 Kabila, (3) proses evaluasi pembelajaran mengembangkan permasalahan/isu dalam berdebat pada siswa kelas X SMAN 1 Kabila, (4) faktor penghambat pembelajaran mengembangkan permasalahan/isu dalam berdebat pada siswa kelas X SMAN 1 Kabila, (5) solusi untuk mengatasi penghambat pembelajaran mengembangkan permasalahan/isu dalam berdebat pada siswa kelas X SMAN 1 Kabila.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif jenis kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah RPP, proses pelaksanaan pembelajaran, proses evaluasi, faktor penghambat, dan solusi untuk mengatasi faktor penghambat dalam pembelajaran mengembangkan isu disertai argumen dalam berdebat. Sumber data diperoleh dari guru dan siswa kelas X SMAN 1 Kabila. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi, teknik catat, teknik rekam, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) RPP yang digunakan guru sudah sesuai dengan komponen RPP yang terdapat dalam Permendikbud No. 22 Tahun 2016, meskipun ada beberapa kekurangan yaitu, perumusan IPK yang dicantumkan guru belum sesuai dengan kata kerja operasional (KKO) dan tujuan pembelajaran yang dirumuskan guru belum sesuai dengan empat unsur tujuan pembelajaran. (2) pelaksanaan pembelajaran belum terlaksana dengan baik yaitu pada kegiatan pendahuluan (guru tidak memberikan motivasi, tidak menyampaikan teknik penilaian, dan tidak menyampaikan cakupan materi), kegiatan inti guru melaksanakan pembelajaran tidak sesuai dengan RPP, dan kegiatan penutup guru tidak merefleksi kegiatan pembelaran. (3) evaluasi yang dirumuskan guru sudah sesuai dengan kurikulum 2013 namun guru tidak melaksanakan evaluasi pada pelaksanaan pembelajaran. (4) faktor penghambat pembelaran berasal dari guru, siswa, dan lingkungan belajar. (5) solusi untuk mengatasi faktor penghambat pembelajaran.
Kesimpulan secara keseluruhan penelitian ini adalah pembelajaran mengembangkan isu disertai argumen dalam berdebat telah berlangsung dengan baik meski masih banyak kekurangan yang ditemui dalam pelaksanaannya.
Kata kunci : pembelajaran, mengembangkan, permasalahan/isu, argumen, berdebat
Download berkas