SKRIPSI

Penulis / NIM
KARTIKA PUSUNG / 311414080
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. DAKIA N. DJOU, M.Hum / 0026085907
Pembimbing 2 / NIDN
Dr. SANCE LAMUSU, M.Hum / 0030086305
Abstrak
ABSTRAK Kartika Pusung. 2018. Pemertahanan Bahasa Mongondow di Desa Bilalang III Kecamatan Bilalang Kabupaten Bolaang Mongondow. Skripsi. Gorontalo. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I, Dr. H. Dakia N. Djou, M.Hum dan Pembimbing II, Dr. Sance Lamusu, M.Hum. Pemertahanan bahasa adalah kesetiaan masyarakat dalam menggunakan bahasa daerahnya. Masalah yang diteliti dalam penelitan ini yaitu bagaimana penggunaan Bahasa Mongondow pada masyarakat di Desa Bilalang III? Faktor-faktor yang mempengaruhi pemertahanan Bahasa Mongondow? dan Upaya pemertahanan Bahasa Mongondow di Desa Bilalang III Kecamatan Bilalang Kabupaten Bolaang Mongondow? Adapun tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan penggunaan Bahasa Mongondow pada masyarakat di desa Bilalang III. Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi pemertahanan Bahasa Mongondow. Bagaimana upaya pemertahanan Bahasa Mongondow. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif, jenis kualitatif. Penggunaan metode deskriptif kualitatif ini, untuk menguraikan menjelaskan dan menggambarkan sesuai dengan permasalahan yang erat kaitannya dengan penelitian ini. Sumber data pada penelitian ini yaitu data rekaman tuturan masyarakat Bolaang Mongondow. Adapun metode pengumpulan data yaitu melalui teknik wawancara, teknik simak bebas libat cakap (SBLC), teknik simak libat cakap (SLC), dan teknik rekaman. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu menyalin data, memilih data untuk di transkripsikan, menganalisis data, menyimpulkan data, dan menyusun laporan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) masyarakat di desa Bilalang III masih tetap menggunakan Bahasa Mongondow. 2) faktor yang mempengaruhi pemertahanan bahasa Mongondow adalah pengaruh masyarakat pendatang, pernikahan antarsuku atau antaretnik, kembalinya anggota masyarakat dari perantauan, dan loyalitas masyarakat terhadap bahasa Mongondow. 3) upaya pemertahanan Bahasa Mongondow yaitu upaya yang dilakukan oleh orangtua adalah tetap mengajarkan Bahasa Mongondow kepada anaknya sejak dini, upaya yang dilakukan oleh pemerintah adalah pembuatan kamus Bahasa Mongondow dan upaya yang dilakukan oleh instansi pendidikan adalah mengajarkan Bahasa Mongondow dalam pelajaran Muatan Lokal. Sehingga dapat disimpulkan bahwa masyarakat di desa Bilalang III masih mempertahankan bahasa Mongondow dengan cara menggunakannya dalam berkomunikasi sehari-hari. Kata-kata Kunci: pemertahanan, penggunaan bahasa, faktor, upaya, bahasa Mongondow
Download berkas

ARSIP

2024
Skripsi tahun 2024
2023
Skripsi tahun 2023
2022
Skripsi tahun 2022
2021
Skripsi tahun 2021
2020
Skripsi tahun 2020
2019
Skripsi tahun 2019
2018
Skripsi tahun 2018
2017
Skripsi tahun 2017
2016
Skripsi tahun 2016
2015
Skripsi tahun 2015
2014
Skripsi tahun 2014
2013
Skripsi tahun 2013
2012
Skripsi tahun 2012
2011
Skripsi tahun 2011