Penulis / NIM
CINDIKLAUDIA / 311415042
Program Studi
S1 - PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Pembimbing 1 / NIDN
Dr. ELLYANA HINTA, M.Hum / 0023086208
Pembimbing 2 / NIDN
JAFAR LANTOWA, S.Pd., M.A / 0008048802
Abstrak
Cindiklaudia. 2019.Gaya Bahasa Figuratif dalam Naskah Drama Mangir Karya Pramoedya Ananta Toer (Kajian Stilistika). Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I: Dr Ellyana Hinta, M.Hum.. Pembimbing II: Jafar Lantowa S.Pd, M.A.
Permasalahan yang diangakat dalam penelitian ini, yaitu (1) apa saja bentuk-bentuk gaya bahasa figuratif dalam naskah drama Mangir karya Pramoedya Ananta Toer? (2) bagaimana fungsi gaya bahasa figuratif dalam naskah drama Mangir karya Pramoedya Ananta Toer? Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan bentuk gaya bahasa figuratif dalam naskah drama Mangir, dan fungsi gaya bahasa figuratif dalam naskah drama Mangir. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori stilistika Nurgiantoro. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dokumentasi, teknik baca dan teknik catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara: (1) mengidentifikasi (2) mengklasifikasi (3) menginterpretasi, dan (4) melakukan penarikan kesimpulan dari berbagai data yang diperoleh.
Hasil penilitian menunjukkan bahwa penggunaan gaya bahasa figuratif pada naskah drama Mangir karya Pramoedya Ananta Toer terdapat penggunaan bahasa figuratif berupa pemajasan yaitu majas perbandingan atau simile, metafora, personifikasi, metonimia, dan majas sinekdoke. Selanjutnya penyiasatan struktur meliputi repetisi, anafora, asideton, polisindeton, litotes, paradoks, ironi, sarkesme dan hiperbola. Kemudian bentuk bahasa figuratif berupa citraan yang meliputi citraan penglihatan, pendengaran, perabaan, dan citraan gerak, dan terakhir adalah fungsi bahasa figurative yang teridentifikasi dalam naskah drama Mangir adalah fungsi memperindah bunyi, fungsi konkritisasi, fungsi memberi penekanan atau emosi, fungsi menghidupkan gambaran, fungsi membangkitkan kesan dan fungsi melukiskan perasaan.
Kata-kata Kunci: gaya, bahasa, figuratif, naskah drama, stilistika
Download berkas
